TRIBUNNEWSWIKI.COM - Raut wajah Abah Emang memancarkan senyum ramah meski telah berusia 99 tahun.
Abah Emang merupakan pejuang Kemerdekaan RI.
Tubuhnya masih tegap meski berusia hampir satu abad.
Namun, dibalik tubuh tegapnya di sekujur tubuh pria lima anak ini ada delapan luka bekas tembakan peluru dari para tentara Belanda.
Ia juga mengaku pernah tak sadarkan diri selama 40 hari saat mempertahankan kemerdekaan,
Kisah Abah Emang disorot media saat ditemui Anggota DPR RI Dedi Mulyadi di rumahnya yang sangat sederhana di Cirangkong, Purwakarta pada hari Sabtu (15/8/2020).
Baca: Berlangsung Khidmat, Komunitas Ciliwung Depok Gelar Upacara di Pinggir Sungai Ciliwung
Sambil duduk di kursi kayu, Abah Emang kembali mengingat dirinya saat berjuang ketika agresi militer Belanda II.
Abah Emang bercerita menjadi tentara Republik Indonesia (TRI).
Saat itu, pangkat Abah Emang masih Pratu.
Ia bertugas di Batalyon 1 Resimen 7 Purwakarta, atau masuk dalam pertahanan TRI wilayah Bandung.
-
Banjir Kalimantan, Ada yang Ngotot Minta Penambangan Dibuka, Dedi Mulyadi: Kok Masih Mikir Korporasi
-
Berdamai dan Dijanjikan Umrah, Ibunda Agesti Ayu Ucap Terima Kasih Kepada Dedi Mulyadi
-
Agesti Ayu Akhirnya Cabut Laporan Atas Ibunya, Berakhir Berdamai Disaksikan Dedi Mulyadi
-
Berdamai dan Tak Jadi Penjarakan Ibunya, Agesti Ayu Dijanjikan Beasiswa dan Umrah oleh Dedi Mulyadi
-
Gadis Asal Demak Laporkan Ibu Kandung ke Polisi: Saya Maafkan Ibu, tapi Hukum Tetap Berjalan