lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Nasib memprihatinkan dialami oleh seorang wanita yang berusia 45 tahun dari Wonosamudro, Boyolali, Jawa Tengaah ini.
Kinem (45), menderita penyakit kanker sejak tahun 2009 silam.
Terdapat bnjolan besar di lehernya yang membuat gigi-giginya rontol dan membuatnya susah makan.
Bahkan, lidah Kinem juga terlihat keluar.
Hal ini membuatnya susah bicara.
Baca: Barang Bukti Baru Ditemukan, Polisi Ungkap Pembunuh Editor Metro TV Diduga Lebih dari Satu Orang
Baca: Awas! 3 Kebiasaan Buruk Ini Bisa Tingkatkan Risiko Kanker: Malas Bergerak hingga Makan Sembarangan
Segala upaya teah dilakukan selama dirinya merawat sang istri selama belasan tahun.
Tapi kesembuhan sang istri juga masih belum nampak.
Terakhir, istrinya pernah dirawat di RSUD Moewardi Solo selama 14 hari untuk menjalani operasi.
Tak ada tindakan medis, dan operasi yang dijanjikan batal dilakukan sebab kondisi Kinemsedang drop.
"Jadi selama dirawat di rumah sakit itu hanya tiduran di kamar, tidak jadi dioperasi karena kondisi drop," ungkap Nursam, Jumat (17/7).
Sang suami, Nursam, hanya bekerja serabutan.
Baca: Seorang Pedagang Pasar Cepogo Boyolali Positif Covid-19, Total 212 Orang Jalani Rapid Test
Nursam mengaku sudah tak tau apa lagi yang harus dilakukannya.
Di sisi lain, dirinya masih harus menghidupi kelima anaknya.
Didatangi Donatur
Mereka mengaku sudah didatangi beberapa donatur.
Kinem bahkan sempat berharap dalam hatinya saat dirinya diminta untuk berfoto sambil memegang kertas bertuliskan bantuan uang senilai puluhan juta rupiah.
Nursam mengatakan mereka diminta memegang kertas dengan nominal uang tertentu, namun uang tersebut tak sampai padanya.
"Saya dan istri hanya diminta pegang kertas yang ada tulisan nominal uangnya, lalu di foto-foto. Tetapi, uang tidak pernah saya terima," tutur Nursam.
Nursam mengaku tak sakit hati meski hanya dijanjikan harapan palsu saja.
Baca: Mengaku Tak Pernah Dapat Uang Donasi, Suami dari Kinem Penderita Kanker di Boyolali Berbohong
Dia berharap suatu saat akan ada bantuan yang benar-benar akan membantu kesembuhan sang istri.
"Tidak apa-apa, saya hanya berdoa agar istri segera sembuh. Bantuan yang tak sampai itu cukup banyak, ada yang Rp 10 juta, Rp 30 juta, Rp 25 juta. Saya tidak terima uangnya, hanya kertas yang masih tersimpan," ujar Nursam.
Walaupun begitu, untuk bantuan senilai Rp 30 juta, Nursam mengatakan dirinya telah ditransfer sebesar Rp 7 juta.
"Ini saya nerima Rp 7 juta. Ditransfer lewat rekening saya," kata Nursam sambil menunjukkan kertas donasi dari pihak pendonasi.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Kaka, Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Hanya Disuruh Foto Telah Terima Bantuan, tetapi Saya dan Istri Tak Terima Dananya""
