Jawaban Soal Belajar dari Rumah di TVRI 12 Juni untuk SMP: Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan

Berikut kunci jawaban Belajar dari Rumah di TVRI untuk SMP, Jumat (12/6/2020) tentang Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan


zoom-inlihat foto
ilustrasi-belajar-dari-rumah-bersama-tvri.jpg
Capture YouTube Majalah Bobo
Ilustrasi Belajar dari Rumah bersama TVRI - Berikut kunci jawaban Belajar dari Rumah di TVRI untuk SMP, Jumat (12/6/2020) tentang Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Program Belajar dari Rumah di TVRI untuk yang tayang pada Jumat (12/6/2020) akan mengajak siswa untuk belajar mengenai “Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan”.

Setelah menyaksikan pemaparan materi mengenai Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan, siswa-siswi SMP diharapkan mampu mengembangkan kompetensi literasi, yakni:

(1) Mempresentasikan pendapat secara lisan dengan argumen yang dapat dipertanggungjawabkan;

(2) Menuliskan pengamatan dan pengalaman secara koheren dan padu menggunakan rujukan secara etis dan metodologi sederhana

Selain itu, nantinya juga ada pertanyaan yang harus dijawab oleh siswa-siswi SMP.

Berikut Tribunnewswiki.com sajikan soal pertanyaan dari materi pelajaran Belajar dari Rumah di TVRI untuk SMP, Jumat (12/6/2020) tentang Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan:

Pertanyaan segmen 1:

Menurutmu, apa yang terjadi jika salah satu dari rantai makanan mendadak punah atau hilang? Berikan penjelasanmu dari rantai makanan yang kamu ketahui!

Pertanyaan segmen 2:

Jelaskan tiga peristiwa yang dapat menyebabkan terjadinya dinamika populasi!

Pertanyaan segmen 3:

Berdasarkan tayangan tersebut, peristiwa nyamuk yang mengisap darah manusia termasuk ke dalam simbiosis parasitisme.

Apakah kalian sepakat dengan pernyataan tersebut? Berikan alasan yang logis!

Baca: Prangko

Baca: Tsunami

Dan jawaban dari soal di atas adalah:

1. Jika salah satu dari rantai makanan mendadak punah atau hilang, maka akan mengganggu keseimbangan ekosistem.

Sebagai contoh, bila ular di sawah punah, maka populasi tikus akan meningkat drastis, dan merusak tanaman padi di sawah sehingga membuat rugi para petani.

2. Tiga peristiwa yang bisa menyebabkan terjadinya dinamika populasi adalah:

  • Kelahiran : menambah jumlah populasi
  • Kematian : mengurangi jumlah populasi
  • Migrasi : mengubah jumlah populasi

3. Saya sepakat dengan pernyataan tersebut.

Sebagaimana diketahui, simbiosis parasitisme adalah hubungan timbal balik antara dua makhluk hidup dimana satu pihak mendapatkan keuntungan sedangkan pihak lainnya dirugikan.

Dalam kasus nyamuk dan manusia tersebut, nyamuk mendapatkan keuntungan dengan mendapatkan makanan yaitu darah manusia.

Sedangkan manusia dirugikan karena darahnya dihisap oleh nyamuk, dan karena gigitan nyamuk kulit manusia akan terasa gatal.

Bahkan, ada juga gigitan nyamuk yang kemudian menyebabkan kematian bagi manusia.

Baca: Masjid Agung Banten

Disclaimer: artikel ini hanya digunakan oleh orangtua untuk memandu proses belajar anak. Selain itu, masih dimungkinkan ada koreksi dari TribunnewsWiki.com.

Panduan untuk tayangan kompetensi literasi

Panduan untuk Orang Tua

Berikut hal yang dapat dilakukan orang tua untuk membantu meningkatkan kompetensi literasi anak dari melihat tayangan:

1. Jika memungkinkan, perhatikan apakah anak menyimak tayangan dengan baik.

2. Ajaklah anak berdiskusi setelah menyaksikan tayangan program dengan memperhatikan kesantunan berbahasa.

3. Pandulah anak mengerjakan tugas yang disampaikan dalam tayangan.

4. Berikanlah semangat dan bantuan kepada anak untuk melakukan aktivitas pembelajaran lainnya sebagai umpan balik dari hasil tayangan program.

5. Bacalah hasil pekerjaan anak. Berikanlah semangat, motivasi, dan inspirasi dari kehidupan yang dapat menguatkan karakter anak.

Baca: Candi Wringin Lawang

Panduan untuk Siswa

Berikut hal yang dapat kamu lakukan untuk membantu meningkatkan kompetensi literasi dari melihat tayangan:

1. Siapkan alat tulis sebelum tayangan. Simaklah tayangan dengan baik untuk memahami keseluruhan ide pokok dan bukti pendukung informasi dengan data yang akurat dan juga tepat.

2. Berdiskusilah dengan orang tua atau saudaramu untuk merumuskan dugaan yang masuk akal yang dapat diuji tentang bagaimana atau mengapa sesuatu terjadi dengan sangat tepat berdasarkan tugas yang diberikan.

3. Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar ketika menuliskan pendapat atau gagasan.

4. Pastikan referensi atau rujukan yang kamu ambil adalah rujukan yang akurat dan benar.

5. Kutiplah informasi yang memiliki nilai kebaruan, relevan dengan kondisi sekarang, dan potensial untuk diwujudkan.

6. Berkomunikasilah dengan baik dengan melihat situasi kondisi lawan bicara serta gunakan memperhatikan norma kesopanan.

Baca: Hari Ini dalam Sejarah: Gerhana Matahari Total Mengonfirmasi Teori Relativitas Umum Albert Einstein

23 laman rekomendasi Mendikbud yang bisa jadi sumber belajar selama belajar dari rumah

Berikut daftar 23 website yang bisa digunakan sebagai sumber belajar selama masa Belajar dari Rumah.

  1. Rumah Belajar oleh Pusdatin Kemendikbud, https://belajar.kemdikbud.go.id
  2. TV edukasi Kemendikbud, https://tve.kemdikbud.go.id/live/
  3. Pembelajaran Digital oleh Pusdatin dan SEAMOLEC. Kemendikbud, https://rumahbelajar.id
  4. Tatap muka daring program sapa duta rumah belajar Pusdatin Kemendikbud, pusdatin.webex.com
  5. LMS SIAJAR oleh SEAMOLEC, Kemendikbud, http://lms.seamolec.org
  6. Aplikasi daring untuk paket A,B,C, http://setara.kemdikbud.go.id
  7. Guru Berbagi, http://guruberbagi.kemdikbud.go.id
  8. Membaca Digital, http://aksi.puspendik.kemdikbud.go.id/membacadigital
  9. Video Pembelajaran, http://video.kemdikbud.go.id
  10. Suara Edukasi Kemendikbud, http://suaraedukasi.kemdikbud.go.id
  11. Radio Edukasi Kemendikbud, htpp:// radioedukasi.kemdikbud.go.id
  12. Sahabat keluarga -- Sumber Informasi dan bahan ajar pengasuhan dan pendidikan keluarga, http://sahabatkeluarga.kemdikbud.go.id/laman/
  13. Ruang Guru PAUD Kemendikbud, http://anggunpaud.kemdikbud.go.id/
  14. Buku Sekolah Elektronik, http://bse.kemdikbud.go.id
  15. Mobile Edukasi - Bahan Ajar Multimedia, https://m-edukasi.kemdikbud.go.id/medukasi/
  16. Modul Pendidikan Kesetaraan, https://emodul.kemdikbud.go.id/
  17. Sumber bahan ajar siswa SD, SMP, SMA, dan SMK, https://sumberbelajar.seamolec. org/
  18. Kursus daring untuk Guru dari SEAMOLEC, http://mooc.seamolec.org/
  19. Kelas daring untuk siswa dan Mahasiswa, http://elearning.seamolec.org/
  20. Repositori Institusi Kemendikbud http://repositori.kemdikbud.go.id
  21. Jurnal daring Kemendikbud https://perpustakaan.kemdikbud .go.id/jurnal-kemendikbud
  22. Buku digital open-access http://pustakadigital.kemdikbud.go.id
  23. EPERPUSDIKBUD (Google Play) http://bit.ly/eperpusdikbud

(Tribunnewswiki.com/Ami Heppy)





Editor: haerahr
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved