Dari Total 21.745, Jatim Catat Penambahan Kasus Covid-19 Tertinggi Selama 3 Hari Berturut-turut

Procinsi Jawa Timur (Jatim) menjadi provinsi dengan penambahan kasus Covid-19 baru tertinggi selama tiga hari berturut-turut.


zoom-inlihat foto
terbaru13.jpg
BNPB Indonesia
Jawa Timur (Jatim) menjadi provinsi dengan penambahan kasus Covid-19 baru tertinggi selama tiga hari berturut-turut.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Berdasarkan keterangan yang dipaparkan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, diketahui Jawa Timur (Jatim) menjadi provinsi dengan penambahan kasus Covid-19 baru tertinggi.

Data BNPB hingga Sabtu (23/5/2020) sore mencatat adanya penambahan 466 kasus Covid-19 baru di Jatim.

Dengan demikian, total kasus positif Covid-19 di Jatim total mencapai 3.595 kasus.

Berdasarkan data tersebut, diketahui penambahan kasus Covid-19 tertinggi di Indonesia ada di wilayah Jatim.

Pada Kamis (21/5/2020), kasus Covid-19 baru di Provinsi Jawa Timur mencapai 502 kasus.

Keesokan harinya, Jumat (22/5/2020), terdapat 131 kasus Covid-19 baru di Provinsi Jawa Timur.

Dengan demikian, bila diakumulasikan, dalam tiga hari terakhir ada 1.099 kasus Covid-19 baru di Provinsi Jawa Timur.

Sementara, Provinsi DKI Jakarta menempati posisi kedua penambahan kasus Covid-19 tertinggi di Indonesia.

Baca: Dati II di Jatim Berstatus Zona Merah Corona Kecuali Sampang Madura, Surabaya Terparah

Baca: Kasus Covid-19 di Indonesia Bertambah 973 hingga Tembus 20.162, Jawa Timur jadi Penyumbang Tertinggi

Diketahui sebelumnya, pemerintah kembali mengumumkan penambahan kasus Covid-19 yang tercatat sejak Jumat (22/5/2020) pukul 12.00 WIB hingga Sabtu (23/5/2020) pukul 12.00 WIB.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, terdapat 949 kasus baru.

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Indonesia ada 21.745.

"Konfirmasi Covid-19 yang positif naik sebanyak 949 sehingga totalnya menjadi 21.745 kasus," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu sore. 

Dari total akumulasi tersebut, tercatat sebanyak 1.351 pasien meninggal dunia.

Sementara, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang sebanyak 5.249 orang.

Angka pasien sembuh didapat dari hasil penambahan selama 24 jam terakhir, yakni sebanyak 192 pasien.

Sebanyak 239.740 spesimen diperiksa

Pemerintah telah melaksanakan pemeriksaan terhadap 239.740 spesimen Covid-19.

Tes spesimen dilaksanakan di 85 laboratorium dengan metode real time PCR dan 39 laboratorium dengan metode tes cepat molekuler (TCM).

"Pada data yang kami himpun per pukul 12.00 WIB, Sabtu, spesimen yang sudah kita periksa secara akumlatif sebanyak 239.740 spesimen," kata Yurianto.

Adapun jumlah spesimen yang diperiksa dalam sehari sejak Jumat (22/5/2020) ada 10.617 spesimen.





Halaman
123
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved