Bima Arya Terjun ke Lapangan Lihat Situasi Ramai di Pasar Jelang Lebaran: Rasanya Campur Aduk

Bima Arya mengaku kecewa kepada warga yang rela berdesak-desakan hanya untuk berbelanja kebutuhan lebaran tanpa peduli dengan para tenaga medis.


zoom-inlihat foto
bima-aryaaaaaa.jpg
Tangkapan Layar Youtube Najwa Shihab
Bima Arya terjun langsung ke Lapangan untuk melihat situasi jelang lebaran.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Baru-baru ini pemberitaan dihebohkan dengan keramaian yang terjadi di beberapa pasar dan pusat perbelanjaan di tengah pandemi Covid-19.

Alih-alih mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19, masyarakat justru berjubel untuk berbelanja menjelang Lebaran.

Bahkan, masyarakat rela berdesak-desakan dan tidak menjaga jarak di tengah pandemi Covid-19.

Jelang lebaran, masyarakat mulai memadati sejumlah pusat perbelanjaan untuk membeli keperluan lebaran.

Hal ini membuat Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mencurahkan perasaannya ketika melihat kejadian tersebut.

Dalam video yang diunggah di kanal YouTube Najwa Shihab, Kamis (21/5/2020), Bima Arya cukup memahami kondisi jelang Lebaran.

Baca: Mahfud MD Beri Jawaban Atas Kekecewaan MUI Soal Masjid Ditutup Tetapi Mall Tetap Dibuka

Baca: Viral Video Mall CBD Ciledug Diserbu Warga hingga Berdesakan saat PSBB, Ini Penjelasan Satpol PP

Menurutnya, situasi tersebut terjadi setiap menjelang Hari Raya Idul Fitri.

"Emang sebetulnya pemandangan setiap tahun menjelang Idul Fitri di ujung Ramadan seperti itu," ungkap Bima Arya.

Di samping itu, Bima Arya kaget dan tidak menyangka jika situasi ini terjadi di tengah pandemi Covid-19.

"Tapi terus terang saya nggak nyangka kalau di masa PSBB pandemi Covid ini masih seperti itu," terangnya.

Ia mengaku perasaannya campur aduk ketika turun langsung ke pasar untuk melihat situasi.

Bima Arya curhat setelah melihat kondisi kerumunan warga padati pasar jelang lebaran.
Bima Arya curhat setelah melihat kondisi kerumunan warga padati pasar jelang lebaran. (Tangkapan Layar Youtube Najwa Shihab)

"Jadi begitu turun ke pasar ya hati ini campur aduk, marah iya, kesal iya, geram iya, tapi sedih juga banyak," ungkapnya.

Bima Arya kecewa kepada warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan dan tidak peduli dengan petugas medis yang berjuang melawan Covid-19.

"Saya membayangkan perawat-perawat, dokter, suster yang waktu itu ngerawat saya," ujar Arya.

"Mereka berjibaku menyambung nyawa dengan penuh resiko di rumah sakit," sambungnya.

Baca: Pemprov Jatim Siapkan Sistem Ganjil Genap untuk Antisipasi Kluster Covid-19 dari Pasar Tradisional

Baca: Video Viral Seorang Memakai Kostum Dinosaurus Belanja di Mall & Naik Tesla, Dijuluki T-rex Sultan

Bima Arya sungguh menyayangkan perilaku warga yang tetap nekat berbelanja di tengah pandemi Covid-19.

Padahal, di sisi lain masih banyak pasien Covid-19 yang terus berjuang untuk melawan virus corona.

"Teman-teman saya satu angkatan yang hari ini masih positif belum negatif dan pasukan rebahan yang rela nggak kemana-mana," jelas Bima Arya.

Namun, menurut Bima Arya hal ini menjadi sangat sulit ketika banyak orangtua berbelanja ke pasar dengan alasan membeli baju lebaran untuk anaknya.

"Sementara banyak banget saat itu saya lihat 'mama belanja baju lebaran'.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved