8 FAKTA Kasus Penyekapan Istri dan Penemuan Mayat Perempuan di Kontrakan Tukang Roti di Bogor

AA (37) menyekap dan menganiaya SM (17) selama 3 tahun. Selain itu, juga ditemukan mayat perempuan dililit sarung yang dikuburkan di kontrakan mereka.


zoom-inlihat foto
penemuan-mayat-terlilit-sarung.jpg
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Suasana di rumah kontrakan pelaku di Desa Kabasiran, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor saat penggalian kuburan jasad misterius berdasarkan hasil pengembangan kasus yang melibatkan pelaku AA (37), Jumat (8/5/2020).


Nundun mengatakan pelaku bisa diganjar pasal UUD perlindungan anak, dan pasal 33 Juncto 351 KUHP ayat 1 tentang tindak pidana penganiayaan dengan ancaman di atas 7 tahun penjara.

"Kita belum mengarah ke pembunuhan berencana, karena masih dilakukan pemeriksaan saksi dan pelaku yang berbeda-beda penjelasannya," jelas Nundun.

Sementara itu dari otospi dokter forensik RS Polri Soekanto dan Unit Identifikasi Polres Bogor ditemukan ada luka pelipis yang mengakibatkan pendarahan otak pada jenazah perempuan yang ditemukan terkubur terlilit sarung di belakang rumah kontrakan AA.

"Iya hasilnya ditemukan resapan darah pada tulang pelipis akibat benda tumpul yang mengakibatkan pendarahan di otak sebelah kiri," ucap Kasubag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspita Lena.

Saat ini AA mendekam di tahanan Polsek Parung Panjang untuk dimintai keterangan.

Baca: Hanya Karena Tak Bisa Masak, Suami Tega Benturkan Kepala Istri hingga Menyekapnya Selama 3 Tahun

 

(Kompas.com/ Afdhalul Ikhsan, TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy) (TribunnewsWiki.com/Niken Aninsi)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved