Krisis di Tengah Pandemi Corona, Kebun Binatang Bandung Dapat Bantuan dari Warga Sekitar

Bandung Zoological Garden atau Kebun Binatang Bandung merasa lega karena banyak warga yang datang memberikan bantuan pakan untuk satwa-satwa mereka.


zoom-inlihat foto
harimau-di-kebun-binatang-medan-zoo.jpg
Kompas.com
Seekor harimau sumatera berendam di kolam di kandangnya di Kebun Binatang Medan (Medan Zoo), Sabtu, 27 Februari 2016. Sejak penutupan, Medan Zoo kini menggalang koin donasi untuk kebutuhan makanan satwa.(KOMPAS.COM/DEWANTORO)


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Berada dalam krisis kesulitan pangan, Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoological Garden (Bazooga) mendapat perhatian dari beberapa warga.

Marketing Komunikasi Bazooga, Sulhan Syafi'i, mengatakan jika banyak warga yang mulai berdatangan memberikan sumbangan untuk pakan satwa.

Ia menjelaskan jika sumbangan tersebut nantinya bisa diberikan kepada satwa-satwa kebun binatang selama pandemi ini berlangsung.

“Macam-macam, ada yang nyumbang buah-buahan. Kemarin ada yang nyumbang 30 ekor ayam, sekitar 30 kilo lebih,” ujar Sulhan saat dihubungi Kompas.com, Rabu (6/5/2020).

Sulhan mengatakan, hingga Rabu siang, ada 3 orang yang menyumbang pakan.

Setelah bantuan itu datang, mereka pun langsung memberikan pakan tersebut ke bagian nutrisi.

“Kami memang menerima donasi langsung berupa pakan untuk satwa berbentuk buah-buahan, telur, daging ayam, daging sapi, wortel atau sayur-sayuran,” kata Sulhan.

Baca: Jokowi Tegaskan Kurva Covid-19 Harus Sudah Turun pada Mei 2020, Apapun Caranya

Baca: Menhub Budi Karya: Mudik dan Pulang Kampung Itu Sama, Jangan Membuat Itu Dikotomi

Baca: Sepi Pengunjung Karena Pandemi Corona, Kebun Binatang Bandung Akan Potong Rusa untuk Makan Harimau

Menanggapi hal tersebut, pihak Kebun Binatang Bandung pun merasa sangat lega dan bahagia.

Sulhan mengatakan, kebutuhan pakan kebun binatang tersebut hampir Rp 300 juta dalam sebulan.

Setelah dihitung-hitung, tabungan Bazooga untuk menyediakan stock pakan ke satwa di sana hanya cukup sampai akhir Juli 2020.

Jika tidak ada bantuan yang datang dan masa pandemi corona masih terus berlangsung, otomatis kebun binatang akan terus ditutup.

Hal tersebut pun menjadikan pengurus Kebun Binatang Bandung akan mengalami kesulitan dalam memberikan pakan ke pada hewan-hewan di sana.

Bahkan, pihak Bazooga pun telah menyiapkan skenario yang buruk jika keadaan seperti ini terus berlangsung hingga 3 bulan ke depan.

Yaitu manajemen terpaksa harus mengorbankan beberapa hewan seperti rusa untuk diberikan kepada harimau-harimau di sana.

Apabila pandemi virus corona masih berlangsung hingga akhir Juli 2020, pihaknya bersiap menyelamatkan satwa yang ada dengan keputusan yang cukup ekstrem.

“Kalau pemerintah tidak membantu, ya kita potong lah rusa untuk satwa harimau sumatera kita. Kan, tinggal dipilih mana yang harus diprioritaskan untuk diselamatkan,” ucap Sulhan.

Sulhan menyebut kondisi kebun binatang saat ini ibarat sebuah kapal karam, di mana yang tidak penting akan dibuang dulu untuk menyelamatkan kapal agar tidak tenggelam.

Baca: Hanya Karena Tak Bisa Masak, Suami Tega Benturkan Kepala Istri hingga Menyekapnya Selama 3 Tahun

Baca: Hari Pertama PSBB Jabar di Tasikmalaya, Jalanan Sepi Tapi Masih Ada Beberapa Toko yang Beroperasi

Baca: Harga Pengadaan Ayam Rp 770 Ribu Per Ekor di Tengah Pandemi Corona, Kementan Beri Klarifikasi

Kondisi Kebun Binatang di Tengah Pandemi

Sebelumnya, Perhimpunan Kebun Binatang se-Indonesia (PKBSI) sudah melakukan survey terhadap 60 anggota internalnya.

Hasil yang didapatkan yaitu, mayoritas kebun binatang hanya mampu menyediakan cadangan pangan bagi satwa-satwanya selama satu bulan.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved