Stok Darah Berkurang
Selama pandemi Covid-19 ketersediaan darah dari hasil donor berkurang.
Di Tanah Air, pasokan darah Palang Merah Indonesia sangat menurun.
Hal ini disebabkan karena tidak seimbangnya antara kebutuhan darah dan jumlah pendonor.
Setelah pemerintah menganjurkan di rumah saja untuk mencegah penularan Covid-19, jumlah pendonor darah mengalami penurunan hingga 50 persen.
Melansir Kompas.com, beberapa daerah yang dilaporkan mengalami penurunan stok darah antara lain:
Tangerang Selatan
- Bekasi
- Palembang
- Cianjur
- Jember
- Sidoarjo
Di luar itu, mungkin masih banyak daerah di Indonesia yang juga kekurangan stok darah.
Kepala Unit Donor Darah PMI Tangsel Suhara Manullang pun mengkhawatirkan penurunan donor darah di tengah penyakit demam berdarah (DBD) yang meningkat.
Kekurangan stok darah tak hanya terjadi di Indonesia.
NHS Blood and Transplant, Inggris juga mengatakan bahwa pada minggu terakhir bulan Maret jumlah darah yang berhasil dikumpulkan 15 persen lebih rendah dari yang diharapkan.
Manfaat Donor Darah
Melaukan donor darah tidak hanya bermanfaat bagi para penerima donor.
Namun, para pendonor juga bisa memperoleh manfaatnya pula.
Dilansir dari laman resmi PMI DKI Jakarta, berikut manfaat dari donor darah: