TRIBUNNEWSWIKI.COM - Beberapa pasien positif corona atau covid-19 memutuskan kabur meninggalkan rumah sakit.
Pasien kabur ini memiliki berbagai alasan dan tidak sadar bahwa tindakannya membahayakan orang lain.
Dilansir dari Kompas.com, berikut empat kasus pasien positif corona yang nekat kabur dari rumah sakit:
1. Kabur melalui jendela
Seorang pasien positif Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya, Lombok Tengah, kabur pada Selasa (28/4/2020).
Pasien berinisial SL (50) itu memiliki riwayat mengikuti Ijtima Ulama Sedunia di Gowa.
Rupanya SL kabur dengan cara melompati jendela yang tak berterali sekitar pukul 20.00 WIB.
Ia menunggu waktu saat petugas medis tak berada di ruangannya.
Namun, aksinya itu tertekam CCTV rumah sakit.
Baca: Pemerintah Rilis Aplikasi Pelacak Covid-19 PeduliLindungi yang Bisa Deteksi Penyebaran Virus Corona
Baca: Sepi Pengunjung Karena Pandemi Corona, Kebun Binatang Bandung Akan Potong Rusa untuk Makan Harimau
Direktur RSUD Praya Muzakir Langkir menjelaskan, SL memang terkenal sering membantah saran petugas dengan hadis-hadis.
"Memang pasien ini dikenal ngeyel. Informasi dari dinas kesehatan, dia sering membantah saran-saran petugas dengan hadis-hadis, disuruh ini itu dia keluarkan hadis-hadis," kata dia.
Setelah melarikan diri, petugas segera mencari SL.
Ia ditemukan di persawahan tak jauh dari kampungnya.
Menurut keterangannya, SL kabur dan pulang berjalan kaki, salat subuh di Masjid Wage hingga ditemukan petugas.
SL kini kembali diisolasi di RSUD Praya Lombok Tengah.
Baca: Angka Kesembuhan Tertinggi Ketiga di Dunia, Senegal Produksi Tes Kit Virus Corona Seharga Rp 15 Ribu
Baca: Inilah 10 Negara dengan Kasus Virus Corona Terbanyak di Dunia, China Justru Tak Masuk Daftar
2. Beralasan ke toilet ternyata kabur
Seorang pasien berusia 20 tahun yang dirawat di ruang isolasi RSU dr Slamet Garut sempat kabur dari ruang isolasi.
Pasien itu berstatus PDP, tetapi kemudian dinyatakan positif corona dari hasil tes swab.
Juru bicara tim penanganan Covid-19 Pemkab Garut, Ricky Rizky Drajat menjelaskan bahwa pasien ingin pulang dan takut berada di ruang isolasi.
Pasien itu pun kemudian memutuskan kabur dengan beralasan ke toilet.