TRIBUNNEWSWIKI.COM - PT Pertamina (Persero) tidak kunjung menurunkan harga BBM di Indonesia meski harga minyak dunia terjun bebas.
Saat ini harga minyak mentah dunia bahkan berada di angka minus, karena merosotnya konsumsi minyak saat pandemi Virus Corona (Covid-19) secara global.
Dilansir oleh kompas.com, mantan menteri BUMN Dahlan Iskan membeberkan sejumlah alasan yang membuat Pertamina masih enggan turunkan harga BBM di SPBU.
Salah satunya terkait regulasi harga BBM dari pemerintah hingga soal operasional kilang dan sumur minyak.
"Kita harus toleran bahwa Pertamina itu bukan pedagang minyak murni.
Yang kalau harga kulakannya turun, harga jualnya bisa langsung turun.
Yang kalau harga minyak mentah dunia kini tinggal 20 dollar AS/barel, harga bensin bisa langsung diturunkan menjadi sekitar Rp 5.000/liter," jelas Dahlan dikutip dari Disway.id, Sabtu (2/5/2020).
Dahlan mengatakan, penurunan harga dan jumlah konsumsi yang anjlok tak serta merta bisa membuat Pertamina menghentikan operasi kilang minyaknya.
Hal ini juga sangat terkait dengan bisnis di sektor hulu dan hilir migas.
Baca: Harga Minyak Bumi Jatuh, Para Menteri Bidang Energi Negara G-20 Gelar Pertemuan Virtual
"Kita harus memahami bahwa Pertamina itu juga memiliki kilang sendiri dan sumur minyak sendiri. Kilang itu memerlukan biaya operasi.
-
Picu Kontroversi, Dokter di China Sebut Salah Satu Jenis Vaksin Covid-19 dari Negaranya 'Tidak Aman'
-
Aturan Perjalanan Selama Masa PPKM di Pulau Jawa, Ada Syarat Masuk Provinsi dan Kabupaten/Kota
-
Sah! BPOM Resmi Terbitkan Izin Darurat Vaksin Covid-19 Sinovac, MUI: Suci dan Halal
-
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan (PPKM) Jawa-Bali, Ini Kriteria dan Aturan Terbaru Perjalanan
-
KLAIM Token Listrik Gratis untuk Januari 2021 Melalui Aplikasi PLN Mobile, Webiste Resmi, & WhatsApp