TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kasus COVID-19 semakin meluas.
Informasi terbaru kasus COVID-19 dapat diakses melalui covid19.go.id.
Masih belum ada update terbaru hingga Selasa (28/4/2020) pagi.
Update terbaru dari pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tertanggal Senin 27 April 2020.
Baca: Update Terbaru Pasien Virus Corona di Seluruh Dunia 27 April 2020, Total 205.724 Pasien Meninggal
Kasus yang terkonfirmasi totalnya mencapai 9.096.
Ada penambahan kasus sebanyak 214 orang dari hari Minggu (26/4/2020).
Pasien dalam perawatan sebanyak 7.180.
Total pasien yang sembuh adalah 1.151 orang.
Pasien yang meninggal sebanyak 765 orang.
DKI Jakarta menjadi daerah yang paling banyak terjangkit corona.
Total yang sudah terkonfirmasi yaitu sebanyak 3.869 kasus.
Daerah kedua paling banyak terjangkit corona adalah Jawa Barat dengan total 951 kasus.
Berikut ini update terbaru Kasus COVID-19 di seluruh provinsi di Indonesia:
DKI Jakarta
Terkonfirmasi: 3.869
Sembuh: 335
Meninggal: 367
Jawa Barat
Terkonfirmasi: 951
Sembuh: 96
Meninggal: 78
Jawa Timur
Terkonfirmasi: 796
Sembuh: 140
Meninggal: 88
Jawa Tengah
Terkonfirmasi: 666
Sembuh: 86
Meninggal: 58
Sulawesi Selatan
Terkonfirmasi: 440
Sembuh: 37
Meninggal: 106
Baca: Update Pasien Virus Corona di Seluruh Dunia per 26 April 2020, Total 2.899.830 Kasus
Banten
Terkonfirmasi: 382
Sembuh: 33
Meninggal: 40
Nusa Tenggara BaratBali
Terkonfirmasi: 206
Sembuh: 22
Meninggal: 4
Bali
Terkonfirmasi: 194
Sembuh: 81
Meninggal: 4
Papua
Terkonfirmasi: 151
Sembuh: 32
Meninggal: 6
Kalimantan Selatan
Terkonfirmasi: 150
Sembuh: 10
Meninggal: 6
Sumatera Selatan
Terkonfirmasi: 129
Sembuh: 18
Meninggal: 3
Sumatera Barat
Terkonfirmasi: 121
Sembuh: 23
Meninggal: 14
Baca: Ingin Bisnis Kuliner Laku saat Ramadan meski Ada Pandemi Corona? Ini Tips dari Dosen Unair
Kalimantan Tengah
Terkonfirmasi: 111
Sembuh: 10
Meninggal: 5
Sumatera Utara
Terkonfirmasi: 111
Sembuh: 21
Meninggal: 12
Kalimantan Timur
Terkonfirmasi: 107
Sembuh: 12
Meninggal: 1
Kalimantan Utara
Terkonfirmasi: 90
Sembuh: 2
Meninggal: 1
Kepulauan Riau
Terkonfirmasi: 86
Sembuh: 9
Meninggal: 8
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Terkonfirmasi: 83
Sembuh: 37
Meninggal: 7
Untuk mencegah penyebaran virus corona, pemerintah telah menentukan 3 langkah penting yang harus dilakukan masyarakat:
1. Langkah pertama adalah mengetahui cara mengurangi risiko penularan.
Sering cuci tangan pakai sabun dan air mengalir minimal 20 detik dan ingatkan anak untuk mencuci tangan pakai sabun secara benar. (Gunakan cara mudah mengukur durasi 20 detik, semisal menyanyi lagu Selamat Ulang Tahun 2x)
Cuci tangan pakai sabun saat tiba di rumah, tempat kerja atau sekolah, sebelum makan, sebelum menyiapkan makanan, dan setelah menggunakan toilet.
Gunakan cairan pembersih tangan (minimal 60% alkohol) bila sabun dan air mengalir tidak tersedia
Tutup mulut dan hidung dengan siku terlipat saat batuk atau bersin atau gunakan tisu, yang langsung dibuang ke tempat sampah tertutup setelah digunakan.
Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau cairan pembersih tangan.
Jaga jarak paling sedikit 1 meter dengan orang.
Social distancing dan work from home sangat dianjurkan untuk mengurangi penyebaran virus corona.
Jangan berada dekat orang yang tidak sehat
Hindari menyentuh wajah karena mulut, hidung mata dapat menjadi pintu masuk virus.
Baca: Gejala-gejala Covid-19 yang Jarang Diketahui, Bukan Hanya Batuk Kering & Sesak Napas
2. Langkah kedua yaitu mengetahui informasi tentang virus corona dengan benar.
Saat ini, banyak media yang berbondong-bondong menjelaskan tentang COVID-19.
Masyarakat perlu mengetahui definisi, gejala, cara menggantisipasi, hingga pengobatannya.
3. Langkah terakhir adalah mengetahui apa yang harus dilakukan jika terinfeksi.
Gejala utama adalah demam, rasa lelah dan batuk kering.
Beberapa pasien mungkin mengalami rasa nyeri dan sakit, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan atau diare.
Gejala-gejala yang dialami biasanya bersifat ringan dan muncul secara bertahap.
Kelompok lansia (lanjut usia) dan mereka yang memiliki masalah kesehatan memiliki risiko yang lebih besar.
Segera kontak sarana kesehatan untuk konsultasikan lebih lanjut.
Baca: Selain ODP & PDP, Kini Ada Kategori Baru Kasus Covid-19: Orang Tanpa Gejala (OTG), Apa Ciri-cirinya?
(TribunnewsWiki.com/cva)