UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia Hingga Jumat 17 April 2020 Pagi: 5.516 Terkonfirmasi

Berikut ini update terbaru kasus Covid-19 di Indonesia per Kamis 16 April 2020 pagi.


zoom-inlihat foto
update-covid-19-jumat-1742020.jpg
www.covid19.go.id
Update Covid-19 Jumat (17/4/2020).


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kasus COVID-19 semakin meluas.

Informasi terbaru kasus COVID-19 dapat diakses melalui covid19.go.id.

Hingga Jumat pagi (17/4/2020), belum ada update kasus terbaru.

Update terbaru dari pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tertanggal Kamis 16 April 2020.

Baca: UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia Hingga Kamis 16 April 2020 Pagi: 5.136 Terkonfirmasi

Kasus yang terkonfirmasi totalnya mencapai 5.516.

Ada penambahan kasus sebanyak 380 orang dari hari Selasa (14/4/2020).

Pasien dalam perawatan sebanyak 4.472.

Total pasien yang sembuh adalah 548 orang.

Pasien yang meninggal sebanyak 496 orang.

Update kasus Covid-19 Jumat 17 April 2020
Update kasus Covid-19 Jumat 17 April 2020 (covid19.go.id)

DKI Jakarta menjadi daerah yang paling banyak terjangkit corona.

Total yang sudah terkonfirmasi yaitu sebanyak 2.670 kasus.

Daerah kedua paling banyak terjangkit corona adalah Jawa Barat dengan total 570 kasus.

Berikut ini update terbaru Kasus COVID-19 di seluruh provinsi di Indonesia:

DKI Jakarta

Terkonfirmasi: 2,670

Sembuh: 202

Meninggal: 244

Jawa Barat

Terkonfirmasi: 570

Sembuh: 28

Meninggal: 53

Jawa Timur

Terkonfirmasi: 514

Sembuh: 86

Meninggal: 46

Jawa Tengah

Terkonfirmasi: 300

Sembuh: 19

Meninggal: 27

Banten

Terkonfirmasi: 297

Sembuh: 7

Meninggal: 32

Sulawesi Selatan

Terkonfirmasi: 271

Sembuh: 42

Meninggal: 23

Baca: Update Pasien Virus Corona hingga 16 April 2020 di Seluruh Dunia: Total 2.049.888 Kasus

Bali

Terkonfirmasi: 113

Sembuh: 32

Meninggal: 2

Papua

Terkonfirmasi: 80

Sembuh: 15

Meninggal: 6

Sumatera Utara

Terkonfirmasi: 79

Sembuh: 12

Meninggal: 9

Daerah Istimewa Yogyakarta

Terkonfirmasi: 62

Sembuh: 22

Meninggal: 7

Kalimantan Selatan

Terkonfirmasi: 59

Sembuh: 6

Meninggal: 6

Sumatera Barat

Terkonfirmasi: 55

Sembuh: 8

Meninggal: 4

Nusa Tenggara Barat

Terkonfirmasi: 45

Sembuh: 2

Meninggal: 2

Baca: Pasien Positif Covid-19 di Solo Bertambah, Satu Diantaranya Seorang Mahasiswa Tinggal di Kentingan

Kalimantan Timur

Terkonfirmasi: 44

Sembuh: 10

Meninggal: 1

Kepulauan Riau

Terkonfirmasi: 38

Sembuh: 5

Meninggal: 7

Sumatera Selatan

Terkonfirmasi: 37

Sembuh: 5

Meninggal: 2

Kalimantan Tengah

Terkonfirmasi: 34

Sembuh: 8

Meninggal: 2

Kalimantan Utara

Terkonfirmasi: 28

Sembuh: 2

Meninggal: 1

Sulawesi Tenggara

Terkonfirmasi: 26

Sembuh: 4

Meninggal: 1

Baca: Tukang Cukur Ini Meninggal Dunia setelah Potong Rambut Pria Positif Covid-19, Ternyata Tertular

Lampung

Terkonfirmasi: 25

Sembuh: 8

Meninggal: 5

Riau

Terkonfirmasi: 24

Sembuh: 5

Meninggal: 3

Sulawesi Tengah

Terkonfirmasi: 22

Sembuh: 2

Meninggal: 3

Kalimantan Barat

Terkonfirmasi: 21

Sembuh: 5

Meninggal: 3

Sulawesi Utara

Terkonfirmasi: 18

Sembuh: 5

Meninggal: 2

Maluku

Terkonfirmasi: 14

Sembuh: 1

Meninggal: 0

Jambi

Terkonfirmasi: 7

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Sulawesi Barat

Terkonfirmasi: 7

Sembuh: 1

Meninggal: 1

Kepulauan Bangka Belitung

Terkonfirmasi: 6

Sembuh: 0

Meninggal: 1

Aceh

Terkonfirmasi: 5

Sembuh: 4

Meninggal: 1

Papua Barat

Terkonfirmasi: 5

Sembuh: 0

Meninggal: 1

Baca: Denmark Buka Kembali Sekolah meski Wabah Covid-19 Belum Reda, Orangtua Siswa Kirimkan Petisi

Bengkulu

Terkonfirmasi: 4

Sembuh: 0

Meninggal: 1

Gorontalo

Terkonfirmasi: 4

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Maluku Utara

Terkonfirmasi: 4

Sembuh: 2

Meninggal: 0

Nusa Tenggara Timur

Terkonfirmasi: 1

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Langkah penting kasus virus corona.
Langkah penting kasus virus corona.

Untuk mencegah penyebaran virus corona, pemerintah telah menentukan 3 langkah penting yang harus dilakukan masyarakat:

1. Langkah pertama adalah mengetahui cara mengurangi risiko penularan.

Curiga dan takut kalau ada orang di dekatmu terkena virus corona? berikut tanda-tanda orang terkena Covid-19 dan tips cegah penularannya.
Curiga dan takut kalau ada orang di dekatmu terkena virus corona? berikut tanda-tanda orang terkena Covid-19 dan tips cegah penularannya. (kemenkes.go.id)

Sering cuci tangan pakai sabun dan air mengalir minimal 20 detik dan ingatkan anak untuk mencuci tangan pakai sabun secara benar. (Gunakan cara mudah mengukur durasi 20 detik, semisal menyanyi lagu Selamat Ulang Tahun 2x)

Cuci tangan pakai sabun saat tiba di rumah, tempat kerja atau sekolah, sebelum makan, sebelum menyiapkan makanan, dan setelah menggunakan toilet.

Gunakan cairan pembersih tangan (minimal 60% alkohol) bila sabun dan air mengalir tidak tersedia

Tutup mulut dan hidung dengan siku terlipat saat batuk atau bersin atau gunakan tisu, yang langsung dibuang ke tempat sampah tertutup setelah digunakan.

Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau cairan pembersih tangan.

Jaga jarak paling sedikit 1 meter dengan orang.

Social distancing dan work from home sangat dianjurkan untuk mengurangi penyebaran virus corona.

Jangan berada dekat orang yang tidak sehat

Hindari menyentuh wajah karena mulut, hidung mata dapat menjadi pintu masuk virus.

Baca: Gejala-gejala Covid-19 yang Jarang Diketahui, Bukan Hanya Batuk Kering & Sesak Napas

2. Langkah kedua yaitu mengetahui informasi tentang virus corona dengan benar.

Gambar mikroskop elektron transmisi menunjukkan coronavirus baru yang muncul dari permukaan sel manusia
Gambar mikroskop elektron transmisi menunjukkan coronavirus baru yang muncul dari permukaan sel manusia (Kompas.com, Hai.Grid.id)

Saat ini, banyak media yang berbondong-bondong menjelaskan tentang COVID-19.

Masyarakat perlu mengetahui definisi, gejala, cara menggantisipasi, hingga pengobatannya.

3. Langkah terakhir adalah mengetahui apa yang harus dilakukan jika terinfeksi.

ilustrasi batuk
ilustrasi batuk (kolase tribunkjabar/pixabay.com)

Gejala utama adalah demam, rasa lelah dan batuk kering.

Beberapa pasien mungkin mengalami rasa nyeri dan sakit, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan atau diare.

Gejala-gejala yang dialami biasanya bersifat ringan dan muncul secara bertahap.

Kelompok lansia (lanjut usia) dan mereka yang memiliki masalah kesehatan memiliki risiko yang lebih besar.

Segera kontak sarana kesehatan untuk konsultasikan lebih lanjut.

Baca: Selain ODP & PDP, Kini Ada Kategori Baru Kasus Covid-19: Orang Tanpa Gejala (OTG), Apa Ciri-cirinya?

(TribunnewsWiki.com/cva)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved