Waspada, Ternyata Suhu Tubuh di Bawah 35 Derajat Justru Disebut Mematikan, Begini Penjelasannya

Suhu tubuh di bawah 35 derajat ternyata disebut dokter mematikan, lantas berapa suhu normal manusia?


zoom-inlihat foto
pencegahan-virus-corona-untuk-wisatawan-di-mesir.jpg
gyptianstreets.com
pengecekan suhu tubuh.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Banyak yang senang suhu tubuhnya di bawah 35 derajat, justru dokter sebut malah mematikan, kok bisa?

Wabah virus corona saat ini sedang menjadi pandemi dunia.

Seluruh dunia mencoba untuk memerangi adanya penyebaran Covid-19 ini.

Termasuk Indonesia, yang hingga Rabu (18/3/2020) sudah terdapat 270 kasus infeksi virus corona.

Setelah adanya kasus penularan virus corona ini, kini pemerintah Indonesia melakukan langkah-langkah guna mencegah penyebaran lebih banyak.

Di antaranya adalah meliburkan sekolah dan universitas hingga menyuruh perusahaan mempekerjakan karyawan di rumah.

Baca: Update Corona - 18 Maret 2020 Total Tembus 201.634 Kasus, 81.775 Pasien Sembuh dan 8.131 Meninggal

Baca: Tambah 55, Kasus Corona di Indonesia Jadi 227, 11 Sembuh dan 19 Meninggal, Ini Sebaran Wilayahnya

Selain itu di tempat-tempat umum kini disediakan pengecekan suhu tubuh.

Jika ada yang suhu tubuhnya melebihi 38 derajat maka akan dilakukan pengecekan lebih lanjut.

Hal tersebut karena dengan suhu yang melebihi 38 derajat disinyalir merupakan suspect Covid-19.

Meski begitu, jangan lantas merasa lega jika suhu tubuhmu di bawah angka 38 derajat celcius.

Katakanlah setiap dicek memakai termometer tembak suhu badan selalu di angka 31 sampai 34 derajat celcius.

Awalnya lega lantaran badan terasa sehat apalagi suhu tubuh di bawah 35 derajat celcius.

pengecekan suhu tubuh
pengecekan suhu tubuh (tribunnews.com)

Namun, ternyata itu bukan lah ambang batas suhu tubuh yang normal.

Dokter Shela Putri Sundawa melalui Twitter pribadinya memberikan penjelasan di tengah suasana gamang pandemi corona.

Dituliskan Shela Putri Sundawa bahwa suhu di bawah 35 derajat pada tubuh manusia justru mematikan.

"Suhu di bawah 35 derajat celcius itu lethal atau mematikan untuk manusia.

Ia juga menjelaskan ada tiga kemungkinan kondisi yang membuat suhu tubuh berada di bawah angka 35 derajat celcius.

"Artinya jika ada orang sehat2 aja, ga nampak kedinginan atau sakit suhunya yg diukur 35 atau kurang itu kemungkinannya:
1. Alatnya rusak
2. Cara pengukuran kurang tepat
3. Yg diperiksa bukan manusia."

Dokter Shela Putri Sundawa menjelaskan suhu tubuh yang normal pada manusia. (Twitter/ @oxfara)
Dokter Shela Putri Sundawa menjelaskan suhu tubuh yang normal pada manusia. (Twitter/ @oxfara) 

Lebih lanjut, Shela Putri Sundawa juga menegaskan suhu normal pada tubuh manusia.

"Suhu normal manusia 36,5 - 37,5 derajat celcius. Kurang dari itu, hipotermia atau terlalu dingin, lebih dari itu demam. Kalo sehat2 aja ga ada keluhan tapi suhu ga normal, cek 3 kemungkinan yg tadi saya sebut.

"Manusia termasuk homoioterm (berdarah panas) artinya suhu tubuh tdk dipengaruhi oleh ruangan. Jika lingkungan dingin, tubuh akan tetap berusaha mempertahankan suhu normal sesuai setingan di pusat saraf (otak), salah satu mekanismenya dgn menggigil.

"Pengaturan suhu tubuh supaya tidak mengikuti lingkungan yg dingin ini, belum matur pada bayi shg mereka sangat mudah mengalami hipotermi (kedinginan). Apalagi bayi yg lahirnya prematur, cadangan lemak yg sedikit ditambah otak yg blm matang membuatnya kesulitan menyesuaikan suhu."

Simulasi Penanganan Pasien Pengidap Virus Covid-19 di RSUD Margono Purwokerto
Simulasi Penanganan Pasien Pengidap Virus Covid-19 di RSUD Margono Purwokerto (TribunJateng.com/Permata Putra Sejati)

Shela Putri Sundawa pun memaparkan jika dalam kondisi tubuh sehat namun suhu tubuh saat di ukur selalu di bawah angka 35 derajat celcius.

Maka ada kesalahan dalam cara pengukuran itu sendiri.

"Jadi kalo ada orang dewasa dicek suhu di bawah 35, orangnya bisa jalan2 dan sehat walafiat kesalahan mungkin pada cara pengukuran atau termometernya. Cara pengukuran yg baik di tempel di ketiak, mulut atau di dubur," jelas Dokter Shela Putri Sundawa.

Baca: Wabah Virus Corona, Facebook Berikan Bonus Rp 15 Juta untuk Semua Karyawannya di Dunia

Baca: Studi Ungkap 86% Orang yang Terinfeksi Virus Corona Masih Berkeliaran dan Menulari Orang Sekitarnya

(Nakita/Yosa Shinta Dewi)(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Al Farid)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved