TRIBUNNEWSWIKI.COM - Otoritas sepak bola dan liga di Inggris telah resmi mengumumkan Premier League dihentikan sampai 3 April 2020 nanti, semenjak Jumat (13/3/2020) pukul 11.00 siang waktu setempat atau 18.00 WIB lalu.
Langkah tersebut harus diambil setelah banyak klub yang mengisolasi para pemain, pelatih hingga staf akibat gempuran virus Corona.
Terakhir, dua insan sepak bola Inggris, yakni pelatih Arsenal, Mikel Arteta dan winger Chelsea, Callum Hudson-Odoi dinyatakan telah positif terjangkit virus Corona.
"FA, Premier League, EFL dan Barclays Liga Super FA Wanita dan Kejuaraan FA Wanita secara kolektif telah sepakat untuk menunda pertandingan di Inggris hingga 3 April paling awal" tulis pernyatan resmi dari laman EFL, Jum'at (13/3/2020).
"Langkah ini telah ditinjau, dan telah diambil karena semakin banyak klub yang melakukan langkah untuk mengisolasi pemain dan staf mereka karena virus COVID-19."
Banyak wacana yang beredar terutama dari fans, soal penundaan Liga Inggris hingga 3 April.
Baca: Virus Corona Makin Meluas, PT LIB Tak Kunjung Hentikan Liga 1 dan Liga 2
Baca: Akibat Virus Corona, FIFA Rekomendasikan Semua Laga Internasional Ditunda
Ada kekhawatiran jika penundaan ini bisa berlangsung lebih lama karena virus Corona yang tak kunjung meredadi Inggris.
Oleh karena itu, fans melempar wacana untuk penangguhan Liga Inggris musim ini, yang artinya tidak ada gelar juara, tidak ada juga degradasi.
Namun sepertinya langkah tersebut tidak dapat ditempuh.
Hal ini dikarenakan karena tidak ada aturan apapun dari pemerintah yang bisa mengatur satu musim Liga Inggris dibatalkan begitu saja.
Seorang eksekutif senior sebuah klub Liga Inggris bahkan menyebut ada kemungkinan jika gelar Liga Inggris akan diberikan untuk Liverpool jika musim ini terpaksa tidak bisa dilanjutkan.
Liverpool saat ini berada di puncak klasemen Liga Inggris dengan 82 poin dari 29 laga.
Mereka unggul 25 poin atas saingan terdekat mereka, Manchester City.
The Reds tinggal butuh 6 poin lagi untuk mengunci gelar Liga Inggris musim ini.
Baca: Gagal Rusak Kesucian Arsenal, Kekalahan Liverpool Dirayakan Para Pendukung Lawan
Baca: Pemain Chelsea dan Pelatih Arsenal Positif Corona, Liga Inggris Tak Kunjung Dihentikan
"Ada banyak hal yang dipertaruhkan saat ini."
"Ada fokus soal Liverpool akan jadi juara, tetapi itu tidak relevan."
"Ada juga kemungkinan Liga tidak bisa dilannuutkan kembali," kata seorang eksekutif senior sebuah klub yang tidak disebutkan namanya, seperti dikutip dari Telegraph, Sabtu (14/3/2020).
Sesuai imbauan FA, Liga Inggris akan digulirkan lagi setelah 3 April 2020.
Itu artinya Liverpool akan langsung bertemu Manchester City yang dijadwalkan pada Minggu (5/4/2020).
Jika Liverpool menang pada laga ini, Liverpool akan langsung dipastikan menjadi juara Liga Inggris karena Man City kehilangan 3 poin, sementara Liverpool memaksimalkan 3 poin.
Kemenangan di Etihad Stadium akan memastikan Liverpool mengakhiri dahaga gelar Liga Inggris sejak 1990.
Namun hal ini bakal terjadi jika Liga Inggris bergulir setelah 3 April 2020.
Masa penundaan Liga Inggris bisa saja diperpanjang mengingat dampak virus Corona yang semakin menyebar.
Inggris sendiri telah mengonfirmasi 590 kasus positif, dengan 8 total jumlah kematian, dan 18 pasien sembuh.
Dampak di Liga Inggris
Setelah mengadakan pertemuan darurat antara otoritas terkait seperti Asosiasi Sepak Bola Inggris, Premier League, EFL dan WSL, dengan suara bulat menghasilkan keputusan bahwa seluruh kompetisi sepak bola di Inggris akan diberhentikan sementara.
Liga Inggris direncanakan akan kembali digelar pada 4 April 2020.
Saat ini, Inggris memang menjadi salah satu negara yang terkena dampak signifikan dari penyebaran virus corona.
Keputusan itu pun diumumkan oleh Ketua Eksekutif Premier League, Richard Masters.
"Di atas segalanya, kami berharap Mikel Arteta dan Callum Hudson-Odoi cepat pulih, dan tentu juga untuk semua orang yang terkena dampak COVID-19."
"Dalam situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya ini, kami bekerja sama dengan klub, Pemerintah, FA dan EFL akan menjadikan kesehatan dan kesejahteraan pemain, staf, dan pendukung adalah prioritas utama kami," ucap Richard dikutip dari laman resmi Premier League pada Jumat (13/3/2020) waktu setempat.
Baca: Dampak Virus Corona, Liga Champions dan Liga Europa Resmi Dihentikan
Baca: Tak Seperti China atau Italia, Inilah Mengapa Indonesia Tak Lockdown Wilayah yang Ditemukan Corona
Meskipun ada tantangan dan hambatan, otoritas Liga Inggris juga bertujuan untuk menjadwal ulang pertandingan-pertandingan yang tersisa di musim 2019-20 ini, termasuk yang dimainkan oleh level akademi, tentunya ketika situasi sudah aman dari virus Corona nanti.
Chelsea menyampaikan pernyataan resmi terkait kondisi penyerang muda mereka, Callum Hudson-Odoi.
Callum Hudson-Odoi menjadi figur sepak bola terbaru yang positif terinfeksi virus corona atau COVID-19.
"Para pemain yang berhubungan langsung dengan Hudson-Odoi secara dekat akan diisolasi sesuai anjuran dari pemerintah," tulis Chelsea seperti dilansir dari situs resmi klub pada Jumat, (13/3/2020) lalu.
Artinya, para pemain Chelsea di tim utama beserta para staf pelatih akan dirumahkan mulai hari ini.
Sementara para staf yang tidak berhubungan langsung dengan Hudson-Odoi akan kembali bekerja seperti biasa.
Fasilitas latihan tim utama dan gedung-gedung yang berada di dekat tempat tersebut ditutup untuk sementara waktu.
Namun bangunan seperti Stadion Stamford Bridge tetap akan dibuka secara normal.
Baca: Callum Hudson-Odoi
Baca: Hasil Liga Champions: Chelsea Alami Kekalahan Terburuk, Barcelona Kesulitan Lawan Napoli
Dalam rilis resmi mereka, Chelsea mengungkapkan bahwa Hudson-Odoi menunjukkan gejala seperti flu biasa pada Senin (9/3/2020).
Sejak saat itu, Hudson-Odoi tidak mengikuti latihan dan ia dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 pada hari ini.
Sebelumnya, pelatih Arsenal, Mikel Arteta juga dinyatakan oleh oleh klubnya positif terjangkit virus corona.
Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Arsenal, Kamis (13/3/2020) waktu setempat.
Mikel Arteta positif virus corona pada Kamis sore.
Pelatih berusia 37 tahun ini mengaku kecewa dengan hasilnya.
"Ini sangat mengecewakan tapi aku melakukan tes setelah merasa kurang enak badan. Aku akan bekerja segera setelah diperbolehkan," ungkap Mikel Arteta.
Baca: Pelatih Arsenal Mikel Arteta Terjangkit Virus Corona, Klub Lakukan Pemeriksaan Menyeluruh
Penemuan ini membuat para petinggi klub Arsenal bergerak cepat.
Pemain Arsenal yang sempat kontak langsung dengan Mikel Arteta menjalani isolasi diri.
Mereka menjalani isolasi berdasarkan pedoman yang diberikan Pemerintah Inggris.
Selain itu, Arsenal menutup sementara pusat pelatihan Colney dan Hale End.
Pihak Klub akan melakukan pembersihan menyeluruh berkaitan dengan virus corona.
Managing directur Arsenal, Vinai Venkatesham, mengungkap klubnya memprioritaskan kesehatan orang dalam Arsenal dan masyarakat.
(Tribunnewswiki.com/Bolasport.com/Ris/Bagas Reza)