Namun, bagi sebagian orang yang mengalami pertumbuhan uban terlalu dini, hal ini akan menjadi tanda tanya.
Dilansir oleh laman Reader's Digest, berikut beberapa alasan uban tumbuh terlalu dini:
1. Keturunan
Pertanyaan yang hampir selalu ada di benak adalah dari mana asal uban.
Menurut profesor klinis dermatologi di Pusat Medis Langone University New York Doris Day, salah satu penyebanya bisa berasal dari genetik.
Sebuah studi yang diterbitkan di Nature Communications menemukan satu varian gen yang terkait dengan uban.
Temuan ini terungkap setelah para peneliti menganalisis rambut 6.000 orang Amerika Latin.
Gen tersebut, menurut Day, diturunkan oleh orangtua.
Hal tersebut persis seperti kebotakan yang juga bisa terjadi karena gen yang diturunkan orangtua.
Baca: Bawang Mampu Mencegah Resiko Kanker Servik, Selanjutnya Lakukan Hal Ini Agar Semakin Sehat!
Baca: 6 Efek Samping Banyak Konsumsi Bawang Putih, Picu Bau Tak Sedap hingga Masalah Lambung
2. Memiliki kondisi autoimun
Penyakit kulit autoimun yang disebut alopecia areata dapat menyebabkan rambut seperti beruban.
Sebagaimana dijelaskan oleh National Alopecia Areata Foundation (NAAF), orang-orang dengan kondisi ini mengembangkan bercak-bercak kecil, bulat, dan halus di kulit kepala, dan mereka dapat sepenuhnya kehilangan rambut di kepala atau tubuh mereka.
"Ini terjadi karena sistem kekebalan tubuh menyerang folikel rambut, membuat rambut kamu rontok. Ketika tumbuh kembali, yang tumbuh adalah warna putih," jelas Day.
3. Lingkungan tercemar
Polutan dan racun juga disebut dapat menyebabkan kamu lebih cepat beruban.
Menurut studi, beberapa bahan kimia menghasilkan radikal bebas—atau stres oksidatif—yang merusak produksi melanin dan mempercepat penuaan rambut.
4. Stres
Ketika kali pertama Presiden Obama menjabat Presiden AS, rambutnya berwarna gelap.
Lima tahun kemudian, orang-orang mulai khawatir dia stres. Sebab rambut Obama benar-benar berubah menjadi abu-abu.
Memang, hubungan keduanya kini masih diperdebatkan. Namun, menurut Day, stres akan mempercepat takdir genetik.