Namun, Dr Jin Dongyan memastikan jika virus corona nantinya akan hilang dengan sendirinya, seperti gejala flu biasa.
"Gejalanya akan hilang sendiri, sama seperti flu atau salesma," kata Dr Jin Dongyan.
Hal tersebut juga berarti bisa saja orang yang sebenarnya terinfeksi virus Corona masih dapat beraktivitas seperti biasa.
Bahkan penyebaran virus pun bisa terjadi tanpa disadari.
Baca: RSPI Sulianti Saroso Ungkap Cara Merawat 2 Pasien Positif Corona, Hanya Tersisa Sedikit Batuk
Baca: Kemenkes Sebut Virus Corona Kini Lebih Jinak, Ada Perubahan Gejala, Ini Penjelasan Lengkapnya
Dari fenomena tersebut, para ahli memperkirakan akan ada dua kemungkinan terkait akhir wabah Covid-19 ini.
Yaitu lama-lama akan tidak menular lagi, atau virusnya mati, sama seperti SARS san virus-virus sebelumnya.
Alternatif lain, Covid-19 akan hidup bersama manusia, kadang hilang dan timbul sesuai musim, sama seperti influenza.
"Dalam situasi tersebut, orang harus belajar untuk hidup bersama virusnya dan terkadang akan menimbulkan gejala, tetapi lama-kelamaan virusnya akan kehilangan bahayanya."
"Seiring waktu, para ilmuwan juga bisa mengembangkan vaksinnya," katanya.
(Tribunnewswiki.com/Putradi Pamungkas, Wartakotalive)