Ternyata saat itu, Meggy dan Kiwil sempat cek cok di telepon.
"Saat itu si itu (Meggy) nelfon, Kiwil yang ngangkat, dikasih tahulah, Kiwil pae bahasa yang gak baik gitu. Cuman waktu itu suami saya sama mbak itu aja sih yang ngomong, saya enggak," lanjutnya.
Baca: Lama Terpendam, Begini Kisah Parto Patrio yang Tak Lagi Poligami
Setelah bertengkar, keduanya sempat menyelesaikan telepon.
Kiwil saat itu sedang melaksanakan shalat Maghrib.
Jadi Rohimah yang mengangkat telepon dari Meggy.
Betapa terkejutnya Rohimah saat itu.
Meggy mengaku sebagai istri Kiwil dan sedang mengandung anak hasil pernikahan mereka.
"Pas itu saya yang ngangkat, trus disitu dia bilang, 'Bener mbak saya istrinya mas Kiwil, saya lagi hamil. Kalau mbak gak percaya, mbak dateng aja kesini. Kiwil tau kok rumah saya', gitu," tutur Rohimah.
Rohimah pun mencecar Kiwil untuk mengakui pernikahannya.
Kiwil mengakui pernikahannya saat mereka perjalanan menuju rumah Meggy.
"Udah masuk tol, baru dia (Kiwil) jujur 'iya saya udah kawin lagi'," cerita Rohimah.
Kejujuran Kiwil bak petir bagi Rohimah.
Rohimah mengaku berusaha untuk mencerna perbuatan suaminya sebelum akhirnya bereaksi.
"Saya nggak mau egois, saya juga nggak mau nyakitin anaknya juga, saya juga nggak mau menyakiti perasaannya sebagai ibu hamil," ungkap Rohimah.
Pertemuan pertama Rohimah dengan Meggy berbuah tangis.
Rohimah memeluk Meggy sambil meneteskan air mata.
"Saya berpikir, ternyata saya jadi istri suami saya banyak kekurangan, banyak kesalahan," jelasnya.
Selama perjalanan pulang, Rohimah mengaku tak mengeluarkan sepatah kata pun.
Tangisnya pecah lagi saat Kiwil meminta maaf padanya.
(TribunnewsWiki.com/cva)