TRIBUNNEWSWIKI.COM - Polisi akan segera mengumumkan hasil autopsi istri Teddy Pardiyana, Lina Jubaedah.
Polrestabes Bandung mengatakan bahwa hasil autopsi jenazah Lina akan diumumkan pada Senin (27/1/2020) atau Selasa (28/1/2020).
Rupanya, menjelang pengumuman hasil autopsi Lina, Teddy sempat ketakutan.
Teddy ketakutan setelah melihat berkas laporan Rizky Febian tercantum pasal pembunuhan berencana atas kematian Lina.
Ketakutan Teddy diungkap oleh kuasa hukum Lina, Abdurrahman.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube Cumicumi berjudul 'Hot Shot 25 Januari 2020 - Terkait Dugaan Pembunuhan Berencana, Sosok Ini Buka Suara', Teddy mengungkapkan ketakutannya.
Ketika akan curhat ke pengacara Lina, Teddy menyodorkan berkas laporan Rizky Febian.
Dalam berkas laporan tersebut, tercantum pasal pembunuhan berencana.
Meski dalam berkas laporan tak dicantumkan sosok terlapor, Teddy rupanya sudah sempat khawatir dan takut.
"Saya lihat dan saya baca, Teddy yang menyodorkan berkas,
(dia bilang) 'ini pak, walaupun tidak ada namanya, tapi pasal yang dituduhkan itu pasal pembunuhan berencana, indikasinya kan mengarah ke saya', dia bilang seperti itu," bongkar Abdurrahman.
Melihat hal tersebut, Abdurrahman, kuasa hukum Lina menenangkan Teddy.
Baca: Soal Hasil Autopsi Lina, Teddy Beberkan Cerita saat Diperiksa Polisi, Kecewa dan Hampir Pingsan
Baca: Hasil Autopsi Lina Diundur Lagi, Teddy Kembali Dipanggil Polisi: ‘Ingin Cepat Tahu Hasilnya’
"Saya bilang sudah lah, toh dalam laporan itu tidak disebutkan terlapornya," ungkap Abdurrahman.
Sementara itu, Teddy meyakini bahwa kematian Lina merupakan hal yang wajar.
Ia memaparkan keyakinannya soal penyebab kuku jenazah Lina membiru.
"Tapi kemarin udah diperiksa 17 orang yang dari ibu-ibu yang mandikan gak ada apa-apa," kata Teddy.
"Terus kuku ada warna biru-biru cuman kalau kedokteran dibilangnya sianosis, kekurangan oksigen ke pembuluh darah atau ke kulit jadi berakibat istilahnya hipoksia itu bisa berakibat dari pengaruh obat yang berlebihan, kurang darah terus bisa juga hipertensi," lanjutnya.
Lebam dan biru-biru di tubuh Lina memang menjadi dasar laporan Rizky Febian atas kejanggalan kematian ibunya.
Teddy juga telah berkali-kali dipanggil Polrestabes Bandung untuk menunjukkan bukti dalam proses penyelidikan.
Merasa dirinya difitnah, Teddy pun mengaku heran oleh orang yang melemparkan fitnah kepada dirinya terkait pembunuhan berencana Lina.