Beredar Rumor Dua Perawat RSUP Sardjito Tertular Virus Corono, Inilah Kebenarannya

Beredar rumor yang menyebutkan dua perawat di Rumah Sakit Umum Pemerintah (RSUP) Sardjito Yogyakarta tertular Virus Corona.


zoom-inlihat foto
coronavirus-1.jpg
CNN
Coronavirus.(CNN)


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Virus Corona yang kini tengah membuat sejumlah warga di seluruh dunia waspada disebut-sebut sebagai virus yang sangat mematikan.

Virus Corona atau Corona Virus merupakan keluarga virus yang menginfeksi saluran pernapadan dan menyebabkan gejala seperti pilek, batuk, radang tenggorokan dan demam.

Umumnya, Corona Virus ini merupakan virus yang menimpa hewan.

Namun beberapa ahli mengatakan bahwa virus ini bisa ditularkan dari hewan ke manusia.

Virus Corona ini merupakan penyakit jenis baru yang telah membuat sakit ratusan orang dan membunuh setidaknya 6 orang di daerah Wuhan, China.

Baca: Waspada Menjangkit Indonesia, Kemenkes Beri Tips Pencegahan Virus Corona: Hindari Pasar Hewan!

Baca: Malaysia dan Australia Beri Konfirmasi, Kini 12 Negara Terinfeksi Virus Corona

Dikutip dari Kompas.com, beredar rumor menyebutkan ada dua perawat di Rumah Sakit Umum Pemerintah (RSUP) Sardjito Yogyakarta tertular Virus Corona.

Rumor tentang perawat yang terjangkit Virus Corona ini menyebar luas di aplikasi pesan Whatsapp baru-baru ini.

Sebuah pesan yang dikirimkan oleh pihak yang mengaku sebagai Kepala Bagian Operasional RSUP Sardjito mengabarkan bahwa sudah ada 2 perawat yang terjangkit Virus Corona.

Pesan yang disampaikan oleh Kepala Bagian Operasional RSUP Sardjito tersebut berisi:

"Pak tolong diinformasikan kepada teman2 taxol maupun konven…bila jemput pnumpang di sardjito diharuskan memakai masker…sehubungan dengan penyebaran virus seperti Wuhan dari China…pagi ini sudah ada 2 perawat yg  tertular…terima kasih"

Sebuah pesan yang dikirimkan oleh pihak yang mengaku sebagai Kepala Bagian Operasional RSUP Sardjito mengabarkan bahwa sudah ada 2 perawat yang terjangkit Virus Corona.
Sebuah pesan yang dikirimkan oleh pihak yang mengaku sebagai Kepala Bagian Operasional RSUP Sardjito mengabarkan bahwa sudah ada 2 perawat yang terjangkit Virus Corona. (Kompas.com)

Dilansir oleh TribunnewsWiki dari Kompas.com, Berita yang menyebar tentang 2 perawat RS Sardjito yang terkena Virus Corona itu tidak benar.

Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Sardjito, Banu Hermawan mengatakan bahwa berita tersebut tidak benar atau hoaks.

Selain itu, RSUP Sardjito tidak ada jabatan yang bernama Kepala Bagian Operasional (Kabag OP).

Banu Hermawan mengatakan bahwa berita tersebut hoaks yang menyesatkan masyarakat.

Baca: Kembali Bertambah, Korban Meninggal Karena Virus Corona di China Jadi 41 Orang

Baca: Punya Riwayat Perjalanan dari China, Satu Pasien RSPI Sulinti Saroso Diduga Terinfeksi Virus Corona

Banu juga menegaskan bahwa perawat di RSUP Sardjito tidak ada yang terkena atau tertular virus dari Wuhan, China tersebut.

Selain itu, seluruh perawat di RSUP Sardjito juga telah melakukan pemeriksaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).

Walaupun begitu, RSUP Sardjito berkata akan siap menerima pasien langsung maupun rujukan jika pasien tersebut mengidap Virus Corona.

"Kami bukan siap lagi, tapi sangat siap bila menerima pasien akibat virus corona atau yang lainnya," ujar Banu Hermawan.

RSUP Sardjito pernah mengadakan simulasi dalam menangani pasien yang terkena virus semacam ini, simulasi dilakukan untuk antisipasi penanganan pasien yang terkena virus MERS CoV atau virus yang sama seperti virus corona ini.

Banu menerangkan bahwa sebelumnya RSUP Sardjito pernah melakukan simulasi secara besar-besaran yang diikuti oleh seluruh komponen rumah sakit dengan total lebih dari 250 orang jika terdapat virus semacam ini terjadi.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved