"Ya mungkin Pak Presiden guyon (bercanda), ya tadi.
Atau mungkin Pak Presiden ingin membesarkan hati saya.
Pak Presiden orangnya baik," ujar Sandiaga yang juga hadir dalam acara tersebut.
Sandiaga pun mengatakan Pemilu 2024 masih jauh.
Ia menilai, mereka yang berkeinginan maju pada Pilpres 2024 harus menunjukkan kerja nyatanya lebih dulu.
Sandiaga menambahkan, yang terpenting baginya saat ini ialah melakukan segala hal yang dapat membantu perekonomian Indonesia.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu juga meminta semua pihak tak lagi berseteru lantaran pilpres 2019 telah usai.
"Kita menjaga persatuan kita. Kenapa saya hadir di sini juga saya ingin menunjukkan kepada seluruh rekan-rekan Hipmi bahwa pemilu sudah selesai.
Proses politik sudah selesai.
Sekarang saatnya kita bersatu membangun bangsa," ujar Sandiaga.
Saat ditanya apakah akan kembali berjuang seperti pada Pilpres 2019, Sandiaga tak menjawab secara tegas.
"Kami berjuang ada di setiap tarikan napas kami. Jadi jangan pernah berhenti berjuang," lanjut dia.
Respon Gerindra
Menyikapi ucapan Jokowi, politikus Gerindra Andre Rosiade mengatakan partainya hingga saat ini belum membicarakan siapa calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) untuk 2024.
"Yang jelas sampai saat ini Gerindra belum membicarakan siapa calon presiden atau wakil presiden untuk 2024," ujar Andre Rosiade saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis (16/1/2020).
Anggota Komisi VI DPR RI tersebut mengatakan Gerindra sedang fokus bekerja, baik di Kabinet Indonesia Maju, di DPR, hingga DPRD tingkat I dan tingkat II.
Menurutnya, pernyataan Jokowi terkait mengunggulkan Sandiaga dalam Pilpres 2024 sah-sah saja.
Andre menilai hal tersebut justru bagus untuk Sandiaga.
"Jadi adapun pernyataan pak Jokowi mengunggulkan mas Sandi ya itu sah-sah saja jika pak Jokowi mengeluarkan pernyataan itu. Bagus juga buat mas Sandi kalau ada pujian dari pak Jokowi," kata Andre.
"Tapi yang jelas kami saat ini belum ada agenda membicarakan siapa presiden maupun wapres di Gerindra.
Sekarang saatnya bekerja memenuhi harapan rakyat yang ada," ujarnya.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ahmad Nur Rosikin) (Tribunnews.com/Vincentius Jyestha Candraditya)