lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Anthony Sinisuka Ginting dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti langsung kalah di babak pertama Malaysia Master 2020.
Diharapkan melaju jauh dan juara, Anthony Ginting dan Praveen/Melati malah keok di babak pertama, kok bisa?
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting harus langsung angkat koper di babak pertama Malaysia Open 2020.
Anthony Ginting menyerah usai kalah dari wakil Tiongkok, Huang Yu Xiang dengan dua game langsung 16-21, 20-22.
Baca: Link Live Streaming dan Jadwal Babak Kedua Malaysia Master 2020: 8 Wakil Indonesia, Ada Kevin/Marcus
Baca: Digelar Mulai 7 Januari, Ini Daftar Pemain Unggulan di Malaysia Master 2020: Ada 7 Wakil Indonesia
Di game pertama Anthony Ginting selalu tertinggal angka hingga kalah 16-21.
Sementara di game kedua, meskipun sempat memaksakan setting namun akhirnya tetap kalah dengan skor 20-22.
Anthony Ginting mengatakan bahwa lawannya bermain drive dengan bagus.
"Pada permainan tadi, Huang banyak main drive, memang dia permainan drive-nya bagus," kata Anthony Ginting dikutip TribunnewsWiki dari badmintonindonesia.org.
Anthony Ginting juga menyebut bahwa dirinya tidak siap mengantisipasi pukulan-pukulan dari lawannya.
"Saya sendiri pun sebetulnya tipe pemain yang bisa dapat serangan dari drive lawan, tapi sayangnya saya sering tidak siap di pukulan sambungan saya," ujar Anthony Ginting.
Dengan hasil ini, dipastikan Anthony Ginting tak bisa melangkah jauh di turnamen pembuka tahun 2020.
Tunggal putra yang mengirimkan tiga wakilnya di Malaysia Master 2020 hanya bisa meloloskan satu wakilnya Jonatan Christie ke babak kedua.
Sementara itu, hasil yang juga tak memuaskan diperoleh Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Pasangan ganda campuran andalan Indonesia tersebut juga harus tersingkir di babak pertama Malaysia Open 2020.
Praveen/Melati harus tersingkir dengan mudah dengan pasangan muda Malaysia.
Padahal pasangan Malaysia tersebut bukanlah pasangan unggulan.
Kekalahan dua gim langsung harus diderita Praveen/Melati dari Man/Tan dalam pertandingan babak 32 besar turnamen Super 500 itu di Axiata Arena, Malaysia, Rabu (8/1/2020).
Kekalahan dengan skor 18-21, 13-21 membuat Praveen/Melati harus membuang mimpi mengangkat trofi juara di Malaysia Masters 2020.
Pertandingan babak pertama tersebut memang terlihat susah bagi Praveen/Melati.
Pasangan Indonesia tersebut selalu tertinggal di babak pertama dari pasangan tuan rumah.
