Penemuan Kerangka Manusia di Septic Tank, Pemilik Rumah sudah Meninggal, Istrinya Hilang sejak 2009

Kerangka manusia ditemukan di Kecamatan Kasihan, Bantul. Pemilik Rumah sudah lama meninggal, istrinya hilang sejak tahun 2009


zoom-inlihat foto
kebun-bambu-lokasi-penemuan-kerangka-manusia-di-karangjati-bantul.jpg
TRIBUNJOGJA.COM/Ahmad Syarifudin
Kebun Bambu, lokasi penemuan kerangka manusia di Karangjati Desa Bangunjiwo, Kasihan, Bantul.


Pasalnya, kata Suparno, ketika ES ditemukan gantung diri didapati pula sebuah surat wasiat.

"Surat wasiat itu isinya, inti pokoknya, Pak Mak, aku arep nyusul mbok tua (saya ingin menyusul nenek) sama istri saya," kata dia.

Suparno menduga, berangkat dari surat wasiat tersebut, kepolisian kemudian melakukan pengembangan hingga kerangka manusia itu ditemukan.

Memang sebelumnya, kata dia, orang tua AS terus berupaya mencari keberadaan anaknya itu lewat polisi, karena sudah lama tidak diketahui keberadaannya.

Baca: Wanita Ini Berani Merokok di Kabin Pesawat, Dihentikan Penumpang Lain Malah Ancam Ledakkan Pesawat

Kebun Bambu, lokasi penemuan kerangka manusia di Karangjati Desa Bangunjiwo Kasihan Bantul.
Kebun Bambu, lokasi penemuan kerangka manusia di Karangjati Desa Bangunjiwo Kasihan Bantul. (TRIBUNJOGJA.COM/Ahmad Syarifudin)

Keterangan Polres Bantul: Berawal dari Laporan Orang Hilang

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Bantul, AKP Riko Sanjaya menjelaskan, penemuan kerangka manusia di Bantul berawal dari adanya laporan orang hilang yang masuk di Polresta Yogyakarta.

Kemudian anggota gabungan antara Polresta Yogyakarta dan Polres Bantul saling berkoordinasi.

"Kita dapat informasi (ada orang hilang itu), kemudian saling berkoordinasi dan habis itu ke TKP bersama," katanya, Senin (23/12/2019).

Korban hilang dikabarkan atas nama AS, warga Kota Yogyakarta.

Ia tidak diketahui keberadaannya sejak tahun 2009.

Kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan dan menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara untuk memastikan identitas, apakah kerangka manusia yang ditemukan di belakang rumah ES itu adalah AS atau bukan.

"Saat ini masih dilakukan pemeriksaan saksi di Polsek Kasihan. Kita belum A1 apakah itu kerangka dari orang hilang itu atau bukan. Untuk menyimpulkannya, masih terlalu dini," kata dia.

Disinggung mengenai surat wasiat, AKP Riko mengaku akan mendalami surat tersebut melalui keterangan dari pihak keluarga.

Apakah yang dimaksud ingin menyusul istrinya itu yang dilaporkan hilang itu atau siapa.

"Kita akan cari keterangan. Karena kita juga belum tahu. Siapa identitas kerangka yang kita temukan tadi malam," ujar dia.

Baca: Di Negara Ini Kendaraan yang Cipratkan Genangan Air Hujan ke Pejalan Kaki Bisa Kena Denda Rp 91 Juta

Ibu Kandung AS Pernah Mimpi

Terlepas misteri mengenai siapa identitas kerangka yang ditemukan itu, Suparno menceritakan bahwa ihwal penemuannya berawal dari mimpi.

Menurut dia, Ibu kandung AS pernah bermimpi bahwa anaknya yang telah lama hilang, tidak diketahui keberadaannya itu sedang berada di belakang rumah menantunya.

"Mimpinya itu berkali kali, kalau anaknya itu ada di situ (di dalam septic tank)," kata dia.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Nur/Tribun Jogja)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved