TRIBUNNEWSWIKI.COM – Bon Jovi merupakan group band yang berdiri sejak tahun 1983, telah berhasil menjual puluhan juta album di Amerika dan negara lainnya.
Vokalis Bon Jovi, John Francois Bongiovi Jr, atau akrab disapa Jon Bon Jovi sendiri terkenal setara dengan group band itu sendiri.
Pencapaian Jon Bon Jovi sudah sangat banyak, Jon merupakan salah satu bintang rock berpengaruh di industri musik Amerika.
Jon Bon Jovi tidak dikenal sebagai vokalis saja, namun juga aktor di serial drama berjudul Ally Mc Beal.
Jon Bon Jovi juga dikenal sebagai artis paling menarik, dan juga dipandang sebagai aktivis politik Amerika.
Namun, dengan pencapaian dan karya yang luar biasa, tidak banyak yang mengenal akan sosok Jon Bon Jovi.
Jon Bon Jovi disebut sebagai bintang rock dermawan, terbukti Jon telah membuka 2 restoran yang menyajikan makanan gratis untuk warga tunawisma.
Baca: Mengenang Chrisye : Berhenti Kuliah Demi Musik, Tak Paham Not Balok, Tenar Berbekal Gaya Kaku
Baca: Lirik dan Terjemahan Lagu Love of My Life, Lagu Legendaris dari Grup Band Queen
Dibawah naungan Soul Kitchen yang merupakan organisasi nonprofit Jon Bon Jovi Foundation, atas prakarsa sang vokalis Bon Jovi.
Organisasi Soul Kitschen menerapkan prinsip tidak ada harga untuk makanan yang tersaji, dan pembayaran merupakan pilihan pelanggan.
Artinya tidak mematok harga pada setiap makanan, dan pelanggan dapat membayar sesuai dengan apa yang dimakan.
Untuk pelanggan yang mampu membayar, diminta untuk memberikan donasi sebesar Rp 200.000 atau 20 dolar AS.
Tetapi, untuk pelanggan yang tidak bisa membayar, dan tunawisma mereka tetap diterima untuk makan di restoran dan menjadi relawan di dapur setelah selesai makan.
Dilansir dari situs resmi Jon Bon Jovi Soul Foundation, sebesar 51% makanan yang tersaji, dibayar melalui donasi masyarakat dan 49% sisanya dibayar dari kerja relawan para tunawisma.
Soul Kitchen memiliki motto “Semua diterima di restoran kami.”
Soul Kitchen berdiri di daerah Red Bank, New Jersey pada Oktober 2011 lalu.
Restoran kedua berada di sekitaran Sungai Toms, bekas areal kerusakan akibat Topan Sandy tahun 2012.
Jon Bon Jovi sendiri lahir di kota New Jersey, penyanyi lagu Its My Life ini mengatakan, “Misi kami, memberikan dampak perubahan positif dan mengurangi isu kelaparan dan tunawisma.”
Mengusung prinsip “Tidak ada harga untuk semua yang di menu kami", Jon foundation megharapkan, “Apabila kamu sedang membutuhkan makanan, datanglah ke sini dan berpartisipasi seperti membersihkan meja, mencuci piring dan memanen buah di kebun kami.”
Baca: Lirik Lagu ‘I Think I’ - Lagu Terbaru Super Junior dari Album ‘Time Slip’, Lihat Musik Videonya
Baca: 7 Alasan Mengapa Mendengarkan Lagu Sedih saat Galau Bisa Membuat Perasaanmu jadi Lebih Baik
Restoran Soul Kitchen tidak menerima reservasi, dan makan malam disusun dengan duduk di kursi sesuai urutan kedatangan.
Tujuan dari restoran ini yakni mendekatkan orang-orang yang akan makan, duduk bersebelahan dengan orang yang tidak dikenalnya.
Tujuan lainnya adalah membangun interaksi sosial, yang lebih natural untuk semua orang tanpa melihat kondisi ekonomi atau sosial mereka.
Soul Kitchen menerapkan prioritas kepada mereka, yang sangat membutuhkan makanan atau orang yang sangat kelaparan di Amerika.
Hasil financial yang didapat Soul Kitchen dari para donator, juga digunakan untuk kegiatan amal yakni membangun rumah di kota Philadelpia untuk warga tunawisma, tidak tertutup bagi veteran perang.
Baca: Musik Video Terbaru Freddie Mercury Time Waits For No One Rilis, Kejutan Bagi Para Fans Queen
Selain itu juga mendirikan klinik gratis, untuk memeriksakan kesehatan para tunawisma.
Jon Bon Jovi mendirikan yayasan Jon Bon Jovi Soul Foundation tidak sendiria, dia bersama sang isri Dorothea Hurley membawa misi sangat jelas.
“Memutus rantai Kemiskinan, Kelaparan, dan Tunawisma melalui pengembangan kerjasama dan membuat program dan menyediakan pembiayaan untuk mendukung organisasi inovasi bagi masyarakat.”
Yayasan Soul Foundation juga memiliki program kerja, mengajarkan orang menulis resume yang efektif untuk mendapatkan pekerjaan.
Selain itu juga menjadi penggerak cara mengembangkan kemampuan agar berhasil wawancara, dan menyediakan bantuan keuangan, penjaminan hukum, dan konsultasi mengenai pekerjaan secara gratis.
Jon Bon Jovi terlahir dari keluarga berkecukupan, sang ibu Carol Sharkey bekerja sebagai covergirl majalan Playboy untuk mencukupi sehari-hari.
Mengetahui hal tersebut, Jon meminjam studio milik sepupunya untuk rekaman pertamanya.
Baca: Coldplay Ungkap Alasannya Menunda Tur Konser untuk Album Everyday Life yang Baru Saja Rilis
Album berjudul Christmas in the Stars, menjadi album solo pertamanya.
Rekaman Christmas in the Stars berhasil membawa Jon menuju konser tunggal pertamanya di usia 17 tahun.
Lagu berjudul It’s My Life merupakan lagu, yang didedikasikan untuk Frank Sinatra seorang bintang rock tahun 1940an yang menjadi panutan Jon Bon Jovi berkarya.
Setelah menuai kesuksesan di bidang musik dengan grup band Bon Jovi, Jon memulai pekerjaan amal dan membantu sesama di Amerika.
Jon Bon Jovi resmi masuk dalam daftar bintang rock terkaya di dunia, dan menempati peringkat nonor 6 di dunia dengan total 410 juta dolar Amerika.
(TribunnewsWiki.com/Ibnu Rustamaji)