Mengenal Sosok Rasuna Said, Sang Pahlawan Indonesia: Kisah Singa Betina yang Tak Semua Orang Tahu

Kisah Rasuna Said belum semua orang mengetahui. Rasuna Said diabadikan menjadi satu jalan utama di Jakarta dan sejumlah kantor dan hunian di Ibu Kota.


zoom-inlihat foto
rasuna-said.jpg
tribunkaltim.com
Sosok pahlawan nasional, Rasuna Said


Pemikiran Rasuna

Pemikiran Rasuna perihal kemerdekaan mulai dibentuk sejak Rasuna bergabung dengan Sekolah Thawalib di Maninjau.

Sekolah Thawalib didirikan oleh gerakan Sumatra Thawalib dipengaruhi pemikiran Mustafa Kemal Ataturk, tokoh nasionalis-Islam Turki.

Rasuna terinspirasi oleh pidato-pidato gurunya, seorang tokoh pergerakan kaum muda di Maninjau dan anggota Sarekat Islam , H Udin Rahmani.

Rasuna tumbuh menjadi seorang pribadi yang radikal, progresif dan pantang menyerah

Di sekolah Thawalib, Rasuna wajib mengikuti latihan pidato dan debat.

Menurut A Hasyim, Pidato Rasuna terkadang bagaikan petir di siang.

Pernyataan tersbeut tertulis dalam buku Semangat Merdeka, 70 Tahun Menempuh Jalan Pergolakan dan Perjuangan Kemerdekaan (1985)

Pada 1926 di usia 16 tahun, Rasuna Said memutuskan terjun ke dunia politik.

Baca: FILM - Love is a Bird (2019)

Baca: FILM - Crows Zero (2007)

Rasuna menjadi sekretaris organisasi Sarekat Rakyat (SR) cabang Sumatera Barat.

Tokoh sentral organisasi ini adalah Tan Malaka.

Perintisan PERMI

Empat tahun kemudian, Rasuna Said merintis pendirian Persatuan Muslimin Indonesia (PERMI) pada 1932.

PERMI resmi menjadi partai politik berlandaskan Islam dan kebangsaan.

Rasuna bertugas di bagian seksi propaganda PERMI.

Rasuna Said berperan mendirikan sekolah, tempat kader-kader muda partai diajar keterampilan membaca dan menulis.

Sang Singa Betina

Rasuna kerap berorasi di hadapan publik yang mengkritik pemerintah kolonial Belanda.

Rasuna berperan sebagai propagandis.

Baca: Soekarno Pernah Punya Pasukan Pelindung Harimau, Raja Pasukan Elit dan Lebih Ngeri dari Kopassus

Baca: 5 Fakta Paundrakarna, Cucu Soekarno yang Digadang-gadang Maju Pilkada Solo Bersama Anak Jokowi

 Rasuna mengecam cara Belanda memperbodoh dan memiskinkan bangsa Indonesia.





Halaman
123
Editor: haerahr
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved