Persebaya Surabaya Menuai Rentetan Hasil Negatif, Wolfgang Pikal Mundur sebagai Pelatih Bajul Ijo

Wolfgang Pikal mundur sebagai Pelatih Persebaya Surabaya setelah rentetan hasil negatif yang diterima Bajul Ijo


zoom-inlihat foto
wolfgang-pikal-1.jpg
Tribun Jatim
Wolfgang Pikal


Ketika babak kedua akan dimulai, pemain Persebaya yang memasuki lapangan disoraki Bonek dengan teriakan 'huuu'.

Hingga pertengahan babak kedua Bonek masih diam.

Di sudut lain, kembang api sudah mulai dinyalakan oleh pendukung Persebaya.

Puncaknya ketika wasit Al Khatiri meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, para suporter mulai turun ke lapangan.

Suporter yang turun ke lapangan tampak menghampiri pemain Persebaya seperti Ruben Sanadi dan Hansamu Yama.

Namun para punggawa Bajul Ijo setelah itu dibawa ke ruang ganti.

Kondisi di stadion tidak hanya aksi suporter yang masuk ke dalam lapangan, melainkan pelemparan botol, penyalaan flare hingga smoke bomb.

Situasi semakin tidak kondusif setelah sejumlah oknum suporter merusak fasilitas stadion hingga membakar salah satu gawang yang ada di dalam stadion.

Baca: Persebaya Kalah, Laga Melawan PSS Sleman Berakhir Ricuh

Baca: Viral di Media Sosial soal Anggaran Lem Aibon Rp 82,8 Miliar, Begini Klarifikasi Disdik DKI Jakarta

Oknum suporter tuan rumah masuk kedalam stadion GBT pasca Persebaya kalah 2-3 dari PSS Sleman (29/10/2019).
Oknum suporter tuan rumah masuk kedalam stadion GBT pasca Persebaya kalah 2-3 dari PSS Sleman (29/10/2019). (SURYA.co.id/NDARU WIJAYANTO)

Fasilitas Stadion Gelora Bung Tomo yang Rusak

Dalam pemberitaan Tribun Jatim, kerusuhan oknum suporter yang masuk ke dalam stadion dengan melakukan aksi anarki yang merugikan pihak tuan rumah.

Oknum suporter tersebut membakar papan iklan yang ada di pinggir lapangan, merusak bench pemain pengganti, serta tampak salah satu gawang di dalam stadion yang terbakar, dan masih banyak lagi.

Pemain Persebaya Dievakuasi dengan Kendaraan Taktis (Rantis)

Kericuhan yang terjadi di Stadion Gelora Bung Tomo membuat pihak keamanan bertindak cepat dengan mengevakuasi pemain Persebaya menggunakan kendaraan taktis (rantis), seperti yang dikatakan Media Officer Persebaya, Nanang Priyanto.

"Belum tahu kenapa dibawa lebih cepat," ucap Nanang, dikutip dari Tribun Jatim.

"Tapi semua tim sudah dibawa polisi, saya belum berkomunikasi."

"Dari informasi yang saya dapat, mereka dievakuasi menggunakan rantis," lanjut Nanang.

Alhasil, kejadian tersebut membuat skuat Bajul Ijo tidak dapat hadir pada sesi jumpa pers setelah pertandingan.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/A Nur/TRIBUNNEWS/KOMPAS/Suci Rahayu)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved