Dalam video tersebut, terlihat mobil memasuki halaman Mapolda Jatim malam hari.
Mereka diketahui digerebek di sebuah kamar hotel di Kota Batu, Malang, pada Jumat (26/10/2019) malam.
Tak lama mobil datang, seorang pria dengan kepala pelontos memasuki Mapolda Jatim sambil menutup wajahnya.
Ia menaikkan kemejanya hingga menutupi wajahnya.
Pria itu digandeng oleh beberapa petugas.
Kemudian tak lama di belakangnya, seorang perempuan dengan tinggi semampai tampak digandeng oleh petugas.
Dilansir oleh Surya.co.id, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mengungkap, perempuan yang disebut-sebut cukup terkenal itu berinisal PA (23) asal Balikpapan.
Lalu, pria yang bertindak sebagai mucikarinya berinisial J (51).
Sedangkan, pria yang menggunakan jasa layanan PA di hotel tersebut berinisial AF warga Bekasi.
Frans Barung Mangera menuturkan, semalam pihaknya masih melakukan interogasi awal kepada ketiganya di Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim.
"Kami lakukan interogasi awal semalam," katanya saat dikonfirmasi, Sabtu (26/10/2019).
Kuat dugaan, ungkap Barung, ada keterlibatan mucikari lainnya terkait dugaan kasus prostitusi online.
"Kami masih mengembangkan (keterlibatan) mucikari lain dalam prostitusi online," jelasnya.
Tak cuma mengamankan ketiganya, ungkap Barung, pihaknya juga mengamankan sejumlah barang bukti.
"Kondom, celana dalam, tisu bekas, pakaian," terangnya.
Di-booking dari Jakarta
Sementara itu, Kanit 5 Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKP Mohammad Aldy Sulaiman mengatakan, ketiganya diamankan kepolisian saat berada di sebuah kamar hotel di Kota Malang.
"Yang jelas saat kami lakukan upaya paksa memang didapati satu pasang (laki-laki dan perempuan) melakukan hubungan badan," katanya, jumat (26/10/2019).
PA bahkan sedang melakukan hubungan badan saat petugas membuka paksa pintu kamar hotel.
Saat diamankan, ungkap Aldy, ketiganya dalam keadaan tengah berhubungan badan.
"Yang jelas saat kami lakukan upaya paksa memang didapati satu pasang melakukan hubungan badan," jelasnya.
Menurut AKP Mohammad Aldy Sulaiman mengungkapkan, si perempuan didatangkan langsung dari Jakarta dan baru tiba hari ini di Kota Batu.