TRIBUNNEWSWIKI.COM - Gempa susulan sebanyak 500 kali guncang Ambon hingga Sabtu (28/9/2019) malam, kekuatan terbesar hingga magnitudo 5,6.
Gempa susulan masih mengguncang Pulau Ambon dan sekitarnya.
Hingga Sabtu (28/9/2019) malam, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ambon mencatat, hingga pukul 20.12 WIT, jumlah gempa susulan yang mengguncang Pulau Ambon dan sekitarnya mencapai 500 kali.
“Sampai dengan pukul 20.12 WIT malam ini sudah sebanyak 500 kali gempa susulan terjadi,” ujarnya kepada Kompas.com.
Gempa susulan yang terjadi pada pukul 20.12 Wit berkekuatan 3,2 magnitudo.
Menurut Andi dari ratusan gempa susulan tersebut, sebanyak 64 kali di antaranya dirasakan getarannya di Pulau Ambon dan sekitarnya, sedangkan sisanya tidak dirasakan.
Kekuatan gempa susulan bervariasi mulai magnitudo paling besar, 5,6 hingga terkecil 1,7.
Sebelumnya Andi menyebut gempa susulan di Maluku terus terjadi karena masih ada energi yang tersisa di zona patahan yang terus dikeluarkan secara perlahan untuk mencapai kestabilan.
“Jadi energi tersisa itu dikeluarkan secara perlahan sehingga kondisi patahan itu bisa mencapai kestabilan kembali, jadi ini kondisinya normal,” katanya.
Menurut Andi, meski banyak gempa susulan yang terjadi, namun skalanya relatif lebih kecil dari gempa utama 6,8 magnitudo.
Gempa 6,8 magnitudo sebelumnya mengguncang Pulau Ambon dan Kabupaten Seram Bagian Barat pada Kamis (26/9/2019) sekira pukul 08.46 WIT.
Adapun lokasi gempa berada pada titik koordinat 3.38 Lintang Selatan,128.43 Bujur Timur atau berjarak 40 km Timur Laut Ambon-Maluku dengan kedalaman 10 km
Waspada Gempa Bumi
Gempa bumi dapat terjadi di mana dan kapan saja.
Maka kita harus selalu waspada dan antisipasi.
Berikut rangkumkan dari laman resmi BMKG, bmkg.go.id, antisipasi sebelum, sesaat dan setelah gempa bumi.
A. Sebelum terjadi gempa bumi
1. Mengenali apa yang disebut gempa bumi
- Kunci utama adalah mengenali apa yang disebut gempa bumi.
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa bumi (longsor, liquefaction dll);