Daniels sebelumnya telah bebas setelah membayar jaminan sebesar 6.054 dollar AS atau sekitar Rp 87 juta.
Baca: MULAI TERUNGKAP Misteri Pembunuhan Model Panas Thailand: Diduga Diperkosa Temannya Saat Mabuk
Adapun Jaksa Columbus City, Zach Klein, menyatakan, Stormy Daniels tidak melanggar hukum Negara Bagian Ohio.
Sesuai hukum yang disahkan pada 2007, seorang penari telanjang dilarang untuk menyentuh secara tidak pantas kliennya, kecuali anggota keluarga.
"Saya melihat kasus ini gugur karena Nona Daniels tidak tampil secara reguler di kelab malam itu," tutur Klein.
Baca: Studi Ilmiah: Orang yang Pernah Selingkuh Akan Kembali Melakukan Hal yang Sama di Lain Waktu
Baca: VIRAL Istri Usia Muda Jatuh Hati sama Abang Ipar, Selingkuh dan Hamil: Padahal Suami Baik dan Sabar
Affair dengan Trump
Stormy Daniels menjadi terkenal setelah mengaku selingkuh dengan Trump pada 2006, atau beberapa bulan setelah Baron, putranya dari Melania, lahir.
Dia mengaku mengenal presiden berusia 73 tahun itu melalui sebuah kejuaraan golf yang diikuti selebriti AS.
Saat itu, Trump meminta nomor teleponnya.
Trump kemudian mengajak makan malam yang dia iyakan.
Kemudian, dia dipanggil ke hotel tempat Trump menginap, di mana Stormy mengaku mereka berhubungan badan.
Pada Februari 2018, mantan pengacara Trump yang bernama Michael Cohen mengaku membayar Stormy Daniels sebesar 130.000 dollar AS, atau Rp 1,8 miliar.
Baca: Ani & Selingkuhan Digerebek: Ngapain Sih ke Hotel Segala, Ketangkep Gini, Kalo Suami Saya Tau Gimana
Cohen sempat bersaksi bahwa pembayaran yang dia lakukan diperintahkan oleh sang presiden, dan dianggap sebagai perbuatan kriminal.
Oleh NBC4's WCMH-TV Columbus, Stormy Daniels mendapat pertanyaan apakah dia mempunyai komentar soal Trump yang hendak dimakzulkan.
"Kadang-kadang rasa gatal bisa menjadi percikan," ujarnya.
Selain Stormy Daniels, mantan bintang Playboy Karen McDougal juga mengaku selingkuh dengan Trump.(*)