Karhutla Riau, Polisi Tetapkan 23 Tersangka Termasuk Satu Korporasi, Pemerintah Gelar Salat Hujan

Kasus karhutla pemicu kabut asap, Polda Sumatera Selatan tetapkan 23 tersangka, Jokowi sebut lakukan segala upaya hingga salat minta hujan


zoom-inlihat foto
kabut-asap-makin-pekat-di-pekanbaru.jpg
Kompas.com/Idon
Kabut asap makin pekat di Pekanbaru, Riau, dengan jarang pandang sekitar 300 meter, Jumat (13/9/2019)


Upaya Pemerintah

Presiden Joko Widodo ( Jokowi) mengatakan telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Pekanbaru, Riau.

"Pemerintah sudah melakukan berbagai upaya untuk memadamkan karhutla di Riau.

Tapi luasnya lahan yang terbakar menjadi kendala, apalagi ini kan lahan gambut," ujar Jokowi kepada wartawan saat meninjau karhutla di Desa Merbau, Kecamatan Bunut, Kabupaten Pelalawan, Riau, Selasa (17/9/2019).

Menurut dia, berbagai upaya telah dilakukan, seperti penambahan 350 personel pemadam. Saat ini total pemadam ada 5.600 personel.

Kemudian dilakukan juga pemadaman dengan water bombing dan penyemaian garam untuk hujan buatan.

Upaya lain, lanjut Jokowi, ialah melaksanakan shalat istisqa atau shalat minta hujan.

"Upaya pemadaman sudah, kemudian doa juga sudah.

Kita panjatkan ritualnya sudah kita lakukan salat minta hujan.

Tadi malam juga shalat istisqa," ujar Jokowi.

Itu artinya, kata dia, segala upaya sudah dilakukan.

Namun, yang paling tepat itu adalah pencegahan sebelum terjadi kebakaran.

"Kalau ada titik langsung dipadamkan itu yang tepat. Tapi ini karena berhadapan dengan hutan gambut luas, kalau apinya sudah banyak seperti ini tidak mudah (memadamkan)," kata Jokowi.

(Tribunnewswiki.com/Putradi Pamungkas, Kompas.com/Aji YK/Ihsanuddin/Idon)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved