lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Abisal Rollo Ketua DPRD Kota Jayapura mengatakan bersedia menyumbangkan tanahnya seluas 10 hektar untuk dilakukan pembangunan Istana Presiden di Jayapura.
Dikutip dari Kompas.com, Abisai menyampaikan hal tersebut kepada Jokowi ketika ia dan sejumlah tokoh lainnya bertemu di Istana Negara, Jakarta, Selasa (10/9/2019).
"Saya Abisai Rollo menyumbangkan kepada negara tanah 10 hektar untuk dibangun Istana Presiden RI. Sehingga perjalanan presiden bukan hanya berkunjung tapi berkantor di Papua," kata Abisai.
Abisai berharap kepada pemerintah untuk segera membangun Istana Presiden di Papua.
Jokowi menanggapi hal tersebut dengan bertanya apakah tanah yang disiapkan oleh Abisai ini benar-benar akan diserahkan kepada pemerintah secara gratis.
"Ini kan di sana yang sulit tanahnya, ini tanahnya tadi sudah disediakan benar? Sepuluh hektar gratis? Gratis? Sepuluh hektar benar? Sudah ada? Oh punya Pak Abisai Rollo," kata Jokowi.
Baca: Lukas Enembe Kaget Ratusan Mahasiswa Papua Pulang Kampung: Kenapa, Untuk Apa?
Baca: Ratusan Mahasiswa Papua Berbondong-bondong Pulang ke Jayapura: Sebagian Besar dari Manado dan Jawa
Kemudian setelah memastikan ketersediaan tanah tersebut, Jokowi langsung bicara dengan Menteri Sekretaris Negara Pratikno serta Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto yang ada di sampingnya.
Setelah melakukan perundingan tersebut, Jokowi memastikan jika permintaan pembangunan istana negara di Jayapura akan dipenuhi.
"Ini saya bisik-bisik dulu dengan para menteri supaya keputusannya tidak keliru. Nanti saya ngomong iya, duitnya enggak ada. Ya jadi mulai tahun depan Istana dibangun," kata Jokowi disambut tepuk tangan para tokoh Papua yang hadir.
Setelah itu, Abisai mengungkapkan kepada wartawan pentingnya presiden berkantor di Papua.
Abisai juga mengapresiasi langkah Jokowi yang telah melakukan kunjungan ke Papua sebanyak 12 kali selama lima tahun kepemimpinannya.
Namun dirinya mengatakan jika lebih baik Jokowi tidak hanya berkunjung, namun juga berkantor di Papua.
"Ketika beliau berkantor di Papua, beliau akan melihat Papua secara utuh. Ada kelompok kelompok yang belum dijamah dengan baik, semua akan dijamah semua supaya tidak ada lagi yang bikin kacau di Papua," kata Abisai.
"Pak Presiden berkantor sehari saja di Papua, kami orang Papua sudah meninggikan bapak," tutur Ketua Tim Kampanye Daerah Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019 lalu ini.
(TribunnewsWiki/Sekar)
Jangan lupa subscribe youtube channel TribunnewsWiki ya!
