Warga Bali Heboh Kumpulkan Ribuan Ikan Terdampar di Pantai Canggu

Warga kembali mengumpulkan ikan yang terdampar di bibir pantai Batu Polong, Canggu, Bali pasca gempa bumi yang tejadi di Bali, Selasa (16/7/2019).


zoom-inlihat foto
ikan-terdampar.jpg
TRIBUN BALI/FARIZQI IRWAN
Fenomena be kampih atau ikan terdampar kembali terjadi pada malam hari ini, pukul 21.30 WITA pada Selasa (16/7/2019). Ikan jenis layur yang terdampar di Pantai Batu Bolong, Desa Canggu, Kuta Utara, Badung, Bali atau tepat di Pura Khayangan Jagat Batu Bolong.(TRIBUN BALI/FARIZQI IRWAN)


TRIBUNNEWSWIKI.COM – Warga kembali mengumpulkan ikan yang terdampar di bibir pantai Batu Polong, Canggu, Bali pasca gempa bumi yang tejadi di Bali, Selasa (16/7/2019).

Fenomena ikan terdampar ini kembali terjadi pada malam hari pukul 21.30 WITA, Selasa (16/7/2019).

Ikan yang diperkirakan berjumlah ribuan itu membuat warga masyarakat terus berdatangan.

Banyak warga yang berbondong-bondong mengumpulkan ikan tersebut ke dalam wadah yang mereka bawa.

Seperti yang dikutip dari TribunJateng.com, salah seorang warga bernama Leha (34) ikut mencari ikan yang terdampar ini.

Baca: Tiga Zodiak Paling Malas dan Enggan Bekerja Keras, Kamu Termasuk?

Perempuan yang tinggal di Jalan Gunung Agung Denpasar ini datang jauh-jauh untuk mencari ikan layur yang terdampar.

"Tadi dari jam 7 saya kesini, bersmaa keluarga. Tadi baru dapat satu kresek kecil," ujarnya sumringah.

Ikan-ikan yang terdampar di bibir pantai sebelumnya juga telah terjadi pada Senin, (15/7/2019).

Baca: Blibli Indonesia Open 2019 Digelar Megah dan Spektakuler, tapi Atlet Kurang Puas karena Hal Ini

Walau sempat menjadi heboh dan dikaitkan dengan gempa bumi yang terjadi di Bali, fenomena ikan terdampar ini tidak ada kaitannya.

Kepala BMKG Wilayah III Denpasar, M. Taufik Gunawan menyatakan bahwa terdamparnya ribuan ikan di pesisir pantai Batu Bolong tak ada kaitan dengan gempa 6.0 SR yang terjadi pada Selasa pagi (16/7) tadi.

Ikan yang terdampar itu disebabkan karena arus laut yang menghangat.

Jangan lupa subscribe Youtube channel Tribunnewswiki.com:

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Saradita Oktaviani)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved