Bedanya, teknis atau proses pembuatan motifnya langsung ditulis secara manual.
Tentunya hal ini membedakan cara membuat batik tulis dengan jenis batik lainnya.
Cara membuat batik tulis dikenal memiliki proses yang panjang dan cukup rumit.
Namun, di balik cara membuat batik tulis secara manual ini akan menghasilkan kerajinan tangan bernilai seni tinggi.
Baca: Peringati Hari Batik Nasional, Hadinata Batik Gelar Fashion Design Batik Competition
Berikut kita simak cara membuat batik tulis.
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah membuat molani atau bisa disebut juga desain batik.
Kamu bisa membuat berbagai macam desain batik sesuai dengan kreativitasmu.
Setelah membuat molani, tebalkan motif tersebut dengan menggunakan lilin yang sudah dicairkan.
Dalam tahapan ini kamu akan menggunakan canting, istilahnya dikandangi atau dicantangi.
Tahap selanjutnya adalah menutupi bagian putih menggunakan lilin. Maksud bagian putih adalah bagian yang nantinya tidak akan kita warnai dengan pewarna.
Canting yang digunakan pada tahapan ini adalah canting yang halus.
Sedangkan untuk bagian yang besar digunakan canting kuas.
Tujuan dari proses ini adalah agar saat dilakukan pewarnaan menggunakan pewarna, lapisan yang diberi lilin tidak terkena warnanya.
Proses pewarnaan pertama ini dilakukan pada bagian yang tidak tertutup oleh lilin.
Celupkan kain yang sudah diberi lilin ke dalam pewarna tertentu. Setelah itu, keringkan dengan cara dijemur.
Setelah kain kering kembali, langkah selanjutnya adalah melukis kembali kain menggunakan canting.
Tujuan dari tahapan ini adalah agar mempertahankan warna pada tahap pewarnaan pertama.
Setelah itu, celupkan ke pewarna kedua, atau tahap pewarnaan kedua.
Setelah pewarnaan kedua selesai, kamu bisa mulai menghilangkan lilin yang menempel pada kain.
Caranya adalah dengan mencelupkan kain pada air yang sudah dipanaskan di atas tungku.
Setelah kain bersih dari lilin dan sudah kering, kamu dapat melakukan lagi proses membatik menggunakan lilin.
Tujuannya agar mempertahankan warna pada pewarnaan pertama dan kedua.
Proses melelehkan atau membuka dan menutup lilin ini bisa kamu lakukan berulang kali, tergantung seberapa banyak warna yang ada di kain batik nantinya.
Langkah selanjutnya yang dapat kamu lakukan adalah nglorot.
Tahap nglorot ini adalah tahap merebus kain yang sudah berubah warnanya menggunakan air panas.
Tujuan nglorot ini adalah untuk menghilangkan lapisan lilin, sehingga motif yang sudah dibuat pada kain akan terlihat dengan jelas.
Setelah semua tahapan selesai, kamu dapat mencuci kain batik dan menjemurnya sampai kering.
Setelah kering, baru kain batik bisa kamu gunakan.
Demikian langkah dan cara membuat batik tulis.