Identitas 7 mayat mengapung di Kali Bekasi mulai terungkap.
Salah satunya yakni remaja bernama Muhammad Rizky.
Sosok Muhammad Rizky satu mayat dari tujuh remaja tewas mengambang akhirnya dikenali pihak keluarga.
Muhammad Rizky, umur 19 tahun, yang jasadnya dikenali ini sontak membuat pihak keluarga berduka hingga tangis yang tak terbendung.
Kepastian sosok Muhammad Rizky setelah keluarga mengenali pakaian terakhir yang dikenakan korban.
Dilansir dari Tribunnews, Dwi Septiani Wulandari sepupu korban Muhammad Rizky menangis setelah mengenali jasad keluarganya.
Baca: Bukan Tawuran, 7 Mayat Mengambang di Kali Bekasi Disebut Rayakan Ulang Tahun
Korban Muhammad Rizky menurut Dwi, terakhir mengenakan pakaian Crewneck hitam, persis seperti yang melekat di tubuh korban saat ditunjukkan pihak rumah sakit.
"Ini pak, ini pak)," kata Dwi sambil menangis dan menunjuk foto jenazah korban di RS Kramat Jati, Jakarta Timur, dilansir Tribun-medan.com, Senin (23/9/2024).
Reza Kurniawan, kakak kandung korban pun membenarkan bila jenazah tersebut adiknya yang bernama Muhammad Rizky.
"Iya ini adik saya, ucapnya.
Dwi Septiani Wulandari mengatakan sebelum ditemukan tewas, Rizky awalnya berkumpul bersama teman-temannya untuk merayakan ulang tahun, Sabtu (21/9/2024) sore.
Dari situ sepupunya tersebut sempat beberapa kali pindah lokasi sebelum akhirnya berkumpul di depan sebuah pabrik semen dekat Kali Bekasi.
"Ada temannya ulang tahun dan ngumpul di Cikunir, nah dari sana pindah ke depan rumah, nah pindah lagi ke depan pabrik semen dekat Kali," ucap Dwi.
Baca: Sosok 7 Mayat Mengambang di Kali Bekasi, Diduga Remaja Tawuran, Identitas Terungkap
Berdasarkan informasi dari teman Rizky, Dwi menceritakan, sepupunya tersebut bersama teman-temannya sempat dikejar petugas kepolisian saat berada di dekat pabrik semen.
Setelah itu Rizky dan teman-temannya dikabarkan jatuh ke Kali Bekasi.
Hanya saja Dwi tidak mengetahui pasti kenapa Rizky bisa sampai dikejar pihak kepolisian.
Ia hanya menyebut informasi itu ia dapat dari teman Rizky yang berhasil kabur dari kejaran petugas.
Dwi juga menuturkan kejadian tersebut terjadi pada Minggu sekitar pukul 04.00 WIB dini hari.
"Tiba-tiba dikejar polisi. Abis itu tiba-tiba katanya dipress polisi. (Tau Rizky dikejar polisi) tau dari temannya yang berhasil lolos.
Dia bilang pada jatoh ke Kali, abis itu sudah tidak tahu lagi," ucapnya.
Baca: Video Detik-detik 4 Orang Tewas Tertabrak Kereta di Karawang Viral di Twitter, 1 Terseret 20 Km
Tujuh mayat laki-laki yang ditemukan mengapung itu disebut sudah nyaris membusuk.
Hal itu diungkap oleh Petugas Potensi SAR Bekasi, Fajar saat melakukan penyisiran di sekitar lokasi, Minggu (22/9/2024).
Hingga saat ini petugas SAR masih terus melakukan penyisiran untuk memastikan apakan masih ada korban yang belum ditemukan.
Menurut Fajar, 7 mayat yang ditemukan usianya diperkirakan masih remaja.
"Korban semua laki-laki, perkiraan umur masih belasan tahun, masih remaja," kata Fajar dari Kompas TV.
Menurut Fajar, saat dievakuasi, ketujuh mayat terlihat berpakaian sama.
"Pemakaian bajunya sama, rata-rata pakai baju hitam, jaket hitam," ungkap Fajar lagi.
Baca: Detik-detik Tersangka Emak-emak Bunuh Bocah Dilakban di Cilegon, Korban Disiksa hingga Gigi Rontok
Namun ia tak bisa memastikan soal logo atau hal lainnya pada pakaian yang dipakai korban.
"Untuk logo kami masih kurang tahu, nanti biar pihak berwenang yang menyampaikan," katanya.
Fajar juga mengungkap, kondisi jenazah saat ditemukan sudah lebam bahkan mulai mengalami pembusukan.
"Sudah ada beberapa yang lebam, karena mungkin faktor sudah dua hari, kemungkinan besar sudah dua hari," kata dia.
Namun saat evakuasi, dirinya tidak melihat adanya luka pada tubuh 7 jenazah itu.
"Untuk luka tidak ada, hanya lemam di bagian kepala karena sudah proses pembengkakan, pembuluh darah sudah hampir pecah," tuturnya.
Bahkan menurut Fajar, ada mayat yang kondisinya sudah cukup parah.
"Mata sudah hampir keluar, satu korban sudah mulai muncul bau tak sedap," ungkap dia lagi.
Fajar juga menjelaskan, ketujuh jenazah ditemukan di kali dengan kondisi berbeda-beda.
"Kondisi kali tempat penemuan jenazah ada yang dalam dan dangkal, Kali Bekas ini merupakan pertemuan Kali Cikeas dan Kali Cileungsi," tuturnya.
(tribunnewswiki.com/tribun network)
Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini