Curhatan Marisa Putri Dicekoki Ekstasi saat Karaoke, Lalu Tabrak Ibu-ibu hingga Tewas di Pekanbaru

Penulis: Rakli Almughni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ibu Tiri Marisa Putri Datangi Keluarga Korban Minta Damai, Ngaku Bapak Pelaku Sedang Stroke

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Mahasiswi Universitas Abdurrab (Univerab) Marisa Putri mengaku dicekoki pil ekstasi saat karaoke.

Pengakuan Marisa Putri, mahasiswi mabuk tabrak Renti Marningsih, ibu rumah tangga (IRT) di Pekanbaru membuat heboh publik.

Tragedi mahasiswi cantik tabrak IRT di Pekanbaru ini sekarang menjadi sorotan publik.

Apalagi sebelum Marisa Putri menabrak IRT di Pekanbaru, ia ternyata positif narkoba.

Hal ini terungkap setelah polisi melakukan pemeriksaan urire Marisa Putri.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Alvin Agung Wibawa menuturkan, Marisa putri baru pulang dari tempat hiburan malam saat kecelakaan.

"Hasil pemeriksaan urine, yang bersangkutan positif menggunakan zat (narkoba) amphetamine," ujar Alvin.

Foto wajah Marisa Putri, mahasiswi penabrak IRT di Pekanbaru. (Kolase TribunnewsWiki/Ist)

Baca: Postingan Terakhir Renti Marningsih, IRT Ditabrak Marisa Putri di Pekanbaru, Minta Yeyen Tak Cengeng

"Namun sampai saat ini yang bersangkutan tidak mengakui." pungkasnya.

Meski sempat mengelak menggunakan narkoba, kini Marisa Putri justru mengakui perbuatannya itu.

Marisa Putri mengaku bahwa dirinya diajak oleh temennya dari Jakarta untuk mencoba obat haram tersebut.

"Siapa yang ngajak kamu (konsumsi narkoba)," tanya Kompol Alvin Agung Wibawa, dikutip dari instagram manangsoebeti_official, Senin (5/8/24).

"Iya diajak temen dari Jakarta," jawab Marisa.

"Kamu berapa hari sekali ke tempat hiburan?," tanya Kompol Alvin lagi.

Tak menggubris pertanyaan Kompol Alvin, Marisa putri justru mengelak bahwa dirinya tidka menyukai pil ekstasi namun dipaksa temannya.

Baca: Anak Petani, Ini Sosok Marisa Putri Penabrak Renti Maringsih IRT di Pekanbaru, Tinggal di Kos VVIP

"Saya nggak suka pil ekstasi, jadi waktu di room awalnya saya nggak mau, terus katanya 'Ayolah sedikit aja'." terang Marisa.

Kompol Alvin yang mendengar pernyataan Maris aitu pun langsung menyampaikann wejangan.

"Kamu harus betul-betul berubah, kamu harus jadi orang yang jauh lebih baik,"

"Apa yang sudah terjadi, kamu harus siap menjalaninya,"

"Semuanya harus dijalani karena kamu sudah menghilangkan nyawa orang lain,"

"Berdoa, ibadah, ngaji di dalam sana,"

Halaman
123


Penulis: Rakli Almughni
BERITA TERKAIT

Berita Populer