VP Public Relations KAI, Joni Martinus mengatakan, sejak Jumat tanggal 12 April (H+1) arus balik sudah mulai terjadi, dan diprediksi puncak arus balik akan terjadi pada Sabtu, 13 April 2024 (H+2), dengan jumlah penumpang sementara ini sudah sebanyak 193.169 orang. Angka ini masih bisa bertambah karena penjualan tiket masih berlangsung.
“Puncak arus balik juga masih akan terjadi pada Minggu 14 April 2024 (H+3), dimana data sementara terdapat 183.805 penumpang,”ujar Joni, seperti dikutip dari laman resmi KAI.
Joni menambahkan bahwa pada arus balik Lebaran ini, KAI rata-rata mengoperasikan 256 KA Jarak Jauh per hari dengan 150.924 tempat duduk.
Selama angkutan Lebaran ini tingkat ketepatan waktu perjalanan kereta api sangat menggembirakan. Rata-rata ketepatan waktu keberangkatan KA jarak jauh mencapai 99,6 persen, adapun rata-rata ketepatan waktu kedatangan KA Jarak Jauh sebesar 93,4 persen.
Di samping itu, KAI mengimbau kepada seluruh pelanggan agar mengalokasikan waktu yang cukup saat menuju stasiun keberangkatan. Hal ini sebagai upaya menghindari kemungkinan ketinggalan kereta api.
“Mengingat kepadatan jalan raya yang cenderung meningkat di momen Lebaran. Kami mengingatkan agar pelanggan tetap dapat menggunakan kereta api sebagai moda transportasi andalan dengan mengatur waktu keberangkatan dari kediaman menuju stasiun keberangkatan,” kata Joni.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh KAI, ada beberapa indikator yakni sebagai berikut:
1. KA Airlangga relasi Pasarsenen - Surabaya Pasar Turi (PP)
2. KA Joglosemarkerto relasi melingkar Jawa Tengah
3. KA Pasundan relasi Kiaracondong - Surabaya Gubeng (PP)
4. KA Sri Tanjung relasi Lempuyangan - Ketapang (PP)
5. KA Bengawan relasi Pasarsenen - Purwosari (PP)
6. KA Kahuripan relasi Kiaracondong - Blitar (PP)
7. KA Matarmaja relasi Pasarsenen - Malang (PP)
8. KA Jayakarta relasi Pasarsenen - Surabaya Gubeng (PP)
9. KA Kertajaya relasi Pasarsenenen - Surabaya Pasarturi (PP)
10. KA Serayu relasi Pasarsenen - Purwokerto (PP).
Baca: Sebanyak 848.344 Orang Mudik Menggunakan Kereta Api di Masa Lebaran 2024
1. Pasarsenen
2. Gambir
3. Surabaya Pasarturi
4. Surabaya Gubeng
5. Solo Balapan
6. Bandung
7. Malang
8. Semarang Tawang Bank Jateng
9. Ketapang
10. Purwokerto
1. Surabaya Pasarturi - Pasarsenen
2. Pasarsenen - Surabaya Pasarturi
3. Malang - Pasarsenen
4. Pasarsenen - Malang
5. Kiaracondong - Surabaya Gubeng
6. Surabaya Gubeng - Kiaracondong
7. Blitar - Pasarsenen
8. Pasarsenen - Blitar
9. Lempuyangan - Pasarsenen
Siapkan Kereta Tambahan rute Jogja-Gambir untuk Arus Balik Lebaran
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang di arus balik Lebaran, KAI menambah perjalanan dengan KLB Kereta Api Tambahan relasi Yogyakarta tujuan Jakarta Gambir.
KLB Kereta Api Tambahan tersebut telah dijalankan mulai 6 April 2024 dan akan berlanjut untuk arus balik Lebaran hingga 16 April 2024,
KLB Kereta Api Tambahan akan dikeberangkatan dari Stasiun Tugu Yogyakarta pada pukul 23.40 WIB dan tiba di Stasiun Gambir pukul 07.10 WIB.
Untuk susunan kereta, KLB Kereta Api Tambahan tersebut akan melayani dua kelas, yakni Eksekutif dan Ekonomi dengan stamformasi 1 rangkaian terdiri dari 4 kereta eksekutif stainless steel new generation, 5 kereta ekonomi stainless steel new generation, 1 kereta makan (restorasi), dan 1 kereta pembangkit.
Baca: KA Argo Bromo Anggrek Resmi Gunakan Kereta Eksekutif Stainless Steel New Generation
Harga Tiket Kereta Api Tambahan
Mengutip dari aplikasi Access by KAI, harga tiket Kereta Api Tambahan relasi Gambir tujuan Yogyakarta yakni sebagai berikut:
- Subclass Q Rp 320.000
- Subclass P Rp 360.000
- Subclass CA Rp 390.000
- Subclass CD Rp 420.000
- Subclass I Rp 510.000
- Subclass H Rp 570.000
- Subclass AA Rp 650.000
- Subclass AD Rp 720.000
Tiket Kereta Api Tambahan tersebut sudah dapat dipesan melalui aplikasi Access by KAI atau channel penjualan tiket resmi yang bekerja sama dengan KAI.