Bacaan Takbiran Hari Raya Idul Fitri Lengkap dengan Tulisan Latin dan Terjemahannya

Penulis: Ika Wahyuningsih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bacaan Takbir Hari Raya Idul Fitri Lengkap dengan Tulisan Latin dan Terjemahannya

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Umat Islam akan merayakan Lebaran 2024 atau Hari Raya Idul Fitri 1445 H pada hari Rabu 10 April 2024 .

Kini saatnya mengumandangkan bacaan takbiran Idul Fitri 2024 bagi Umat Islam .

Dilansir dari NU Online, inilah bacaan takbir yang dikumandangkan saat Idul Fitri:

Dikutip dari NU Online, takbir dilafalkan sebanyak 3 kali sebagaimana penjelasan Imam An-Nawawi dalam kitab Al-Majmu’, Syarhul Muhadzdzab. 

 
اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ
  
Allāhu akbar, Allāhu akbar, Allāhu akbar. 

 
Artinya, “Allah maha besar, Allah maha besar, Allah maha besar.”   

Bacaan Takbir Hari Raya Idul Fitri Lengkap dengan Tulisan Latin dan Terjemahannya. Jamaah memukul bedug untuk menyemarakkan malam takbiran di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa (4/6/2019). Rencananya Presiden Jokowi akan melakukan sholat Id hari Idul Fitri 1440 H di Masjid Istiqlal yang jatuh pada Rabu (5/6/2019). (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Selain tiga takbir ini, kita menambahkannya dengan dzikir sebagaimana dzikir-takbir Rasulullah Saw di bukit Shafa yang diriwayatkan Imam Muslim:

  
  اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ الِلّٰهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الاَحْزَابَ وَحْدَهُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ 

 Allāhu akbar kabīrā, walhamdu lillāhi katsīrā, wa subhānallāhi bukratan wa ashīlā, lā ilāha illallāhu wa lā na‘budu illā iyyāhu mukhlishīna lahud dīna wa law karihal kāfirūn, lā ilāha illallāhu wahdah, shadaqa wa‘dah, wa nashara ‘abdah, wa hazamal ahzāba wahdah, lā ilāha illallāhu wallāhu akbar. 

Artinya, “Allah maha besar. Segala puji yang banyak bagi Allah. Maha suci Allah pagi dan sore. Tiada tuhan selain Allah. Kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya, memurnikan bagi-Nya sebuah agama meski orang kafir tidak menyukainya. Tiada tuhan selain Allah yang esa, yang menepati janji-Nya, membela hamba-Nya, dan sendiri memorak-porandakan pasukan musuh. Tiada tuhan selain Allah. Allah maha besar.”

 Adapun lafal takbir yang sering dibaca masyarakat sebagai berikut tidak jadi masalah. Lafal takbir itu cukup baik untuk dibaca.

 
 اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ 

 
Allāhu akbar, Allāhu akbar, Allāhu akbar. Lā ilāha illallāhu wallāhu akbar. Allāhu akbar wa lillāhil hamdu. 

 Artinya, “Allah maha besar, Allah maha besar, Allah maha besar. Tiada tuhan selain Allah. Allah maha besar. Segala puji bagi-Nya.”

Waktu Takbir

Tidak ada ketentuan yang pasti tentang kapan saja takbir dikumandangkan.

Namun yang dipedomani adalah anjuran memperbanyak takbir.

Adapun waktunya dapat dilakukan kapan saja yang memungkinkan asal masih di dalam batas waktu yang diperintahkan.

Waktu untuk Idul Fitri mulai terbenamnya matahari pada hari terakhir bulan Ramadan sampai Salat Id ditegakkan.

Baca: Apa Itu Sugeng Riyadi ? Inilah Arti dan Maknanya yang Sering Digunakan saat Lebaran Idul Fitri

Sebagaimana firman Allah: “…dan supaya kamu menyempurnakan bilangannya dan supaya kamu agungkan kebesaran Allah atas petunjuk yang telah Dia berikan padamu dan supaya kamu bersyukur.” [QS. al-Baqarah: 185].

Halaman
123


Penulis: Ika Wahyuningsih

Berita Populer