Ambuyat

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Ambuyat adalah makanan khas Brunei Darussalam.

Ambuyat merupakan makanan khas yang mirip dengan makanan papeda khas Papua, Indonesia.

Makanan khas Brunei Darussalam ini juga sama-sama terbuat dari sagu.

Ambuyat yang disajikan dengan saus asam pedas atau yang disebut dengan cacah.

Tampilannya persis papeda hanya asesorisnya agak berbeda bahan-bahannya juga ada sup ikan yang disebut ampap, atau ikan yang digoreng, dilengkapi sambal belacan, saus tempoyak dibuat dari buah durian, cah kangkung, lalapan, dan jeruk bambangan (semacam buah asam endemik di wilayah Borneo yang dipercaya dapat meningkatkan selera makan).

Ambuyat juga menjadi makanan lokal yang terkenal lezat di negara bagian Malaysia, Sarawak dan Sabah dan juga wilayah federal Labuan di mana kadang-kadang dikenal sebagai linut.(1)(2)(3)

Jika di Papua papeda disajikan dengan ikan kuah kuning maka bberbeda dengan Ambuyat yang disajikan dengan saus asam pedes atau yang disebut dengan cacah.

Cara makan ambuyat jugatergolong unik.

Ambuyat dinukmati dengan mengambil ambuyat dengan candas (sumpit) pada bagian yang terbuka, setelah itu diputar – putar dan dicelupkan ke dalam saus cacah.

Ambuyat dikenal juga dan di beberapa negara bagian Malaysia, Sarawak dan Sabah serta wilayah federal Labuan di mana ladang dikenal sebagai linut.

Mengonsumsi papeda atau Ambuyat memang baik karenda mengandung karbohidrat kompleks.

Satu porsi makanan ini biasa dinikmati oleh 4 orang. (1)(3)

Baca: Kabuto (Makanan Khas)

Baca: Mengenal Kue Keranjang, Makanan Khas yang Selalu Muncul Saat Imlek Tiba

Simak inilah cara membuat Ambuyat lengkap dengan cacah atau saus tempoyak (4):

500 gram sagu halus atau ambulung

500 ml air panas yang mendidih

250 gram buah binjai kering

250 gram tempoyak atau durian yang difermentasi

8 biji cabai rawit

1 sendok makan petis udang hitam

2 biji jeruk limau Kasturi atau jeruk kalamansi kemudian kalian ambil airnya

1 sendok garam atau menyesuaikan keinginan

1 sendok gula pasir atau menyesuaikan keinginan

1. Masukkan ambulung ke dalam air mendidih dalam mangkuk ukuran sedang lalu aduk sampai merata.

2. Selama 10 menit, tuangkan air sedikit demi sedikit agar berubah putih.

3. Masukkan garpu untuk mengecek apakah ambuyat sudah matang atau belum. Apabila garpu terasa lengket berarti ambuyat sudah masak.

1. Taruh buah binjai, cabe rawit, tempoyak lalu taburkan garam dan gula lalu haluskan semuanya.

2. Masukkan petis udang ke dalam adukan sebelumnya yang sudah rata. Aduk lagi sampai menyatu lalu masukkan perasan air jeruk limau. Kembali aduk.

3. Tuangkan sedikit ke atas ambuyat lalu taruh lagi jika dirasa perlu.

Baca berita terkait makanan khas di sini