Sejumlah karyawan menyalakan konfigiurasi angka 60 plus, lilin - lilin yang juga terpasang di sepanjang area lobby dan setiap sudutnya
Saat lampu area hotel mulai dipadamkan selama 1 jam pada peringatan earth hours kali ini.
Diiringi dengan permainan lantunan musik dari ukulele menambah suasan saat lampu padam sangat menenangkan, tamu tamu hotel juga di persilahkan untuk menikmati sajian tradisional & aneka wedang yang menjadi andalan dari Hotel Solia Zigna Kampung Batik Laweyan.
Aksi Earth Hour dengan mematikan lampu pada pukul 20.30 hinggal 21.30 WIB tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi bumi sekaligus kampaye untuk menghemat pemakaian listrik.
Serta kegiatan ini dapat membantu menjaga lingkungan dalam menghadapi perubahan iklim dan meningkatkan kepedulian masyarakat untuk menjaga bumi.
Dan gelaran Earth Hour ini sudah menjadi agenda rutin setiap tahunnya dari Hotel Solia Zigna Kampung Batik Laweyan yang mana sebagi bentuk komitmen mendukung gerakan guna kebaikan bersama.
Sebagai informasi, Earth Hour merupakan gerakan global yang mengajak individu, komunitas, pebisnis, dan pemerintah di seluruh dunia untuk berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim secara simbolis melalu aksi mematikan lampu dan alat elektronik selama 1 jam pukul 20.30 - 21.30 waktu setempat, setiap hari Sabtu di pekan terakhir bulan Maret setiap tahunnya.
Earth Hour merupakan gerakan lingkungan hidup terbesar di dunia.
Pada 2024, gerakan ini menginjak tahun ke-18.
Perayaan Earth Hour identik dengan mematikan lampu.
Menurut World Wildlife Fund (WWF), mematikan lampu adalah cara simbolis untuk meningkatkan kesadaran mengenai perubahan iklim.