Video insiden tersebut kini beredar luas di media sosial dan menuai banyak komentar dari warganet.
Dalam video yang diunggah oleh korban melelalui akun Instagram @mard_ian.syah menceritakan, kru bus tiba-tiba menurunkannya di titik yang tidak sesuai dengan lokasi tujuan yang tertera pada tiket.
Dilansir dari Kompas.com, penumpang telah membeli tiket bus kelas eksekutif PO Sinar Jaya seharga Rp 255.000 di agen bus Cibitung menuju Terminal Pracimantoro, Wonogiri.
Saat hari keberangkatan yang dilakukan pada 29 Desember 2023, di tengah jalan penumpang itu diturunkan di lokasi berbeda, yakni di Giripurwo. Sehingga lokasi penurunan tidak sesuai dengan yang tertera pada tiket bus.
Baca: Makin Panas, Prabowo Tuding Anies Tak Pantas Bicara Etika: Anda Menyesatkan
Baca: Respons BKN Soal Usulan Saipul Jamil Jadi Duta Anti Narkoba usai Ditangkap: Demi Pulihkan Nama Baik
Menanggapi kejadian itu, Eko Yulianto, Asisten PLH Kabag Marketing PO Sinar Jaya, mengatakan saat ini pihak perusahaan sudah meminta tim untuk merespon dengan cepat untuk klarifikasi.
Oleh karena itu, kru bus yang terlibat juga sedang dipanggil untuk kroscek keterangan lebih jelas.
"Kita sedang panggil kru untuk dimintai keterangan perihal kronologi kejadian," kata Eko kepada Kompas.com, Minggu (7/1/2024).
Selain itu, PO Sinarjaya melalui akun Instagramnya @sinarjaya.group turut berkomentar pada video yang beredar tersebut.
"Salam, kami turut menyesal dan memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi berkaitan dengan titik turun penumpang tidak sesuai dengan yang tertera pada tiket (sesuai video). Laporan telah kami terima dan dalam proses tindaklanjut oleh bagian terkait PO Sinar Jaya. Terima kasih " tulisnya
Berdasarkan cuplikan video yang diunggah, pada data tiket penumpang terdapat keterangan bila bus Sinar Jaya yang menurunkan penumpang tidak sesuai titik tujuan punya kode lambung 59G dengan plat nomor B 7961 VB.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com