OC Kaligis Beberkan Kondisi Lukas Enembe Sebelum Meninggal: Badannya Bengkak-bengkak

Penulis: Rakli Almughni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terdakwa Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe hadir saat menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (7/8/2023). Sidang tersebut untuk mendengarkan keterangan lima saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam kasus perkara dugaan suap dan gratifikasi yang menjerat Lukas Enembe.

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pengacara Lukas Enembe, OC Kaligis membeberkan kondisi mantan Gubernur Papua sebelum meninggal dunia.

OC Kaligis membenarkan bahwa Lukas Enembe telah meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto pada Selasa, 26 Desember 2023, pukul 10.00 WIB.

Ia menyebut Lukas meninggal karena kondisi ginjalnya sudah tidak berfungsi.

"Sudah meninggal tadi jam 10. Kenapa? Karena ginjalnya itu enggak berfungsi," kata OC Kaligis saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa, dikutip dari Tribun Papua.

OC Kaligis mengungkapkan bahwa tiga hari sebelum dinyatakan meninggal, Lukas Enembe disebut-sebut mengalami pembengkakan di seluruh tubuhnya.

Hal tersebut, kata Kaligis, memengaruhi terhadap asupan mantan orang nomor satu di Papua itu.

"Sebelum meninggal, tiga hari sebelumnya sudah bengkak semua. Sudah enggak berfungsi ginjalnya, sehingga makanan jadi racun dan terjadi pembengkakan," tutur dia.

OC Kaligis (Kompas.com)

Baca: Pantas Hamish Daud Tak Bayar Gaji Karyawan, Terkuak Kondisi Ekonominya, Suami Raisa Ngeluh Hal Ini

Kaligis pun menyampaikan bahwa jenazah Lukas Enembe akan dibawa ke Papua.

Musabab, Lukas Enembe merupakan kepala adat.

"Ini (Lukas Enembe) kan dia kepala adat. Nanti dibawa ke Papua. Mungkin sore," tandas OC Kaligis.

Sebelumnya, Kepala RSPAD Gatot Soebroto juga membenarkan bahwa Lukas Enembe telah wafat.

"Benar (Lukas Enembe meninggal)," kata Budi kepada wartawan, Selasa.

Lukas Enembe lahir di Tolikara, Papua, pada 27 Juli 1967.

Ia adalah mantan Gubernur Papua dua periode, 2013-2018 dan 2018-2023.

Baca: Dilaporkan ke Bareskrim, Anies Baswedan Minta Satu Hal ke Polisi, Responsnya Buat Orang Tersenyum

Dia juga sempat tergabung dalam Partai Demokrat.

Lukas Enembe menikah dengan Ny Yulce W Enembe.

Dari pernikahan tersebut, Lukas Enembe dikaruniai tiga orang anak, yaitu Astract Bona T.M. Enembe, Eldorado Gamael Enumbi, dan Dario Alvin Nells Isak Enembe.

Sebelum menjabat sebagai Gubernur Papua, Lukas Enembe juga tercatat menjabat sebagai Bupati Puncak Jaya.

Lukas Enembe mengawali pendidikannya di SD YPPGI Mamit pada 1983.

Selanjutnya ia melanjutkan sekolahnya di Sentani, Ibukota Jayapura.

Tepatnya, Lukas Enembe bersekolah di SMPN 1 Jayapura.

Baca: Cak Imin Tak Paham SGIE Pertanyaan Gibran, Anies Baswedan Beri Respons yang Buat Orang Tersenyum

Berikutnya, ia melanjutkan sekolah ke SMAN 3 Jayapura yang juga terletak di Sentani.

Pendidikan menengah tersebut berhasil diselesaikan pada 1986.

Kemudian Lukas Enembe melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.

Lukas Enembe berhasil meraih gelar Sarjana Ilmu Sosial dan Politik dari FISIP Universitas Sam Ratulangi Manado, pada 1995.

Pada tahun 2001, Lukas Enembe juga sempat belajar di The Christian Leadership & Secound Leanguestic, Cornerstone College, Australia.

Setelah lulus kuliah, Lukas Enembe mengawali karier sebagai CPNS hingga PNS di Kantor Sospol Kabupaten Merauke.

Beberapa waktu berselang, Lukas Enembe mulai berkarier di ranah politik.

Baca: Pantas Gibran Skakmat Cak Imin dengan Pertanyaan SGIE, Terkuak Sosok di Baliknya, Disebut Tiru Ayah

Pada tahun 2001, ia terpilih menjadi Wakil Bupati Kabupaten Puncak Jaya, mendampingi Eliezer Renmaur.

Selanjutnya, Lukas Enembe berhasil menjadi Bupati Puncak Jaya.

Ketika terpilih menduduki posisi tersbeut, Lukas Enembe berusia 40 tahun.

Pada tahun 2013, Lukas Enembe maju menjadi calon Gubernur Papua.

Ia didampingi oleh Klemen Tinal yang berlaku sebagai wakilnya.

Pasangan ini terpilih dan resmi memimpin Papua untuk periode 2013-2018.

Setelah menjabat selama lima tahun, Lukas Enembe dan Klemen Tinal kembali berpasangan untuk maju dalam Pilkada.

Untuk kedua kalinya, pasangan ini mempimpin Papua.

Pada pemilihan tersebut, Lukas Enembe dan Kelemen Tinal meraih 1.939.539 suara atau 67,54 persen suara.

Dengan ini, Lukas Enembe kembali menjabat sebagai Gubernur Papua untuk masa jabatan 2018-2023.

Kariernya lalu hancur karena terjerat kasus korupsi.

(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)

Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini



Penulis: Rakli Almughni
BERITA TERKAIT

Berita Populer