SOSOK Andri Syahputra, TKI Tewas Jatuh dari Ketinggian 12 Meter Saat Magang dan Masuk Berita Jepang

Penulis: Ika Wahyuningsih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SOSOK Andri Syahputra, TKI yang Tewas Jatuh dari Ketinggian 12 Meter Saat Magang hingga Masuk Berita Jepang

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sosok Andri Syahputra saat ini sedang ramai menjadi pembicaraan.

Hal ini lantaran Andri Syahputra adalah seorang TKI yang tewas saat magang di Jepang.

Kabar meninggalnya Andri Syahputra sempat diberitakan di media Jepang.

Andri Syahputra dikabarkan meninggal dunia usai terjatuh dari ketinggian 12 meter.

Siapa sangka, lima hari sebelum meninggal dunia, Andri sempat menuliskan curhat pilunya.

Dikutip dari akun Tiktoknya @andreyasensio7 pada Jumat (1/12/2023), awalnya Andri mengunggah video keindahan Jepang di sore hari menjelang malam.

Video yang diunggahnya itu dipasang suara adzan, seolah tanda waktu magrib telah datang.

Baca: Aktivis TKI Semprot Aturan Wajib Peserta BPJS Kesehatan : Tidak Ada Manfaat untuk Kami

Sedangkan dalam keterangan video tersebut, Andri mengaku merindukan suara adzan.

"Kangen suara adzan ya Allah #jishusei #fyp #japan #kenshuseijapan," tulis Andri.

Unggahan lima hari yang lalu itu kini jadi sorotan netizen.

Tak ada yang tahu jika curhatan Andri tentang suara adzan jadi kenangan terakhirnya di sosmed.

Sosok Andri Syahputra, TKI yang tewas saat magang di Jepang, curhat terakhirnya pilu (Tribun Trends)

Banyak netizen yang terharu dan ikut pilu dengan nasib malang yang menimpa Andri.

Tyas: Alfatihahh, Inshaallah surga untukmu alm andri

jodohkm19: al-fatihah mas Andri

septiaaaaaaaacantik: vt terkahir nya baru 5 hari yang lalu

DickiZlfkr: Swargi langgeng mas

story fidiyanti: inalillahi wainailaihi roji'un

basreng: innalilahi wainnailaihi rojiun, semoga Khusnul khatimah,,

Lia Gustian: ya Allah mas

Mutawallihadid_: alfatihah buat masnya
ariesboy: Ya Allah

FanzZ: Syahid insha Allah. Kerja dg tujuan ingin membahagiakan org tua

Viaa.Ty: seakan akan beliau rindu panggilan Allah Masya Allah husnul khatimah

PAPA LEO: suargi panggene njenengan mas

Cmiiw22: Al-fatihah, semoga husnul khatimah

sinuam16: Alfatihah buat Andri

iam.Yunda: yallah alfatihah untk masnya

Diberitakan sebelumnya, Andri (25) meninggal dunia pada tanggal 28 November 2023 saat mengerjakan dinding luar sebuah bangunan di Kota Toyama.

Dikutip dari akun Tiktok @kenchin_jp yang mengunggah video pemberitaan dari Jepang, terungkap detik-detik Andri terjatuh dari ketinggian 12 meter.

Menurut Kantor Polisi Toyama Chuo, sekitar pukul 13.00 waktu Jepang, Andri terjatuh dari perancah ke tanah.

SOSOK Andri Syahputra, TKI yang Tewas Jatuh dari Ketinggian 12 Meter Saat Magang hingga Masuk Berita Jepang (Tribun Trends)

Dimana saat itu Andri sedang mengerjakan dinding luar sebuah gedung di Shimo-Shinnishi-cho, Kota Toyama.

Saat kejadian, Andri langsung dilarikan ke rumah sakit hingga dipastikan meninggal dunia.

Dalam keterangan video tersebut, Andri diduga tengah melakukan pembongkaran scaffolding saat terjatuh dari scaffolding setinggi kurang lebih 12 meter.

Sejak tanggal 29, polisi telah menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut dengan melakukan otopsi yudisial terhadap jenazah untuk mengetahui penyebab kematiannya.

Kemudan Polisi juga sedang mewawancarai empat pekerja yang bekerja bersama Andri saat kejadian.

"KABAR DUKA Pada tanggal 28, seorang pekerja magang Indonesia yang sedang mengerjakan dinding luar sebuah bangunan di Kota Toyama terjatuh dari perancah dan meninggal.

Menurut Kantor Polisi Toyama Chuo, sekitar jam 1 siang pada tanggal 28, Bapak Andri (25), seorang pekerja magang Indonesia dari Kureha-cho, Kota Toyama, jatuh dari perancah ke tanah saat sedang mengerjakan dinding luar sebuah gedung di Shimo-Shinnishi-cho, Kota Toyama.

Andri-san dipastikan meninggal di rumah sakit tempat ia dilarikan.

Diduga Andri sedang melakukan pembongkaran scaffolding saat terjatuh dari scaffolding setinggi kurang lebih 12 meter.

Sejak tanggal 29, polisi telah menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut dengan melakukan otopsi yudisial terhadap jenazah untuk mengetahui penyebab kematiannya, serta mewawancarai empat pekerja yang sedang bekerja bersama mengenai situasi saat itu," tulis akun tersebut.

(TribunTrends/Tribunnewswiki)



Penulis: Ika Wahyuningsih
BERITA TERKAIT

Berita Populer