Tiru Jokowi, Ma'ruf Amin Ajak Para Cawapres Makan Siang, namun Terancam Batal: Mereka Sibuk Semua

Penulis: Bangkit Nurullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tiru Jokowi, Ma'ruf Amin Ajak Para Cawapres Makan Siang, namun Terancam Batal: Mereka Sibuk Semua

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin mengagendakan makan siang bersama dengan  para cawapres Pilpres 2024 di Istana Negara, Jakarta.

Namun, hingga saat ini rencana tersebut bemu juga terlaksana.

Mengutip dari Wartakotalive.com, Ma'ruf Amin mengatakan bahwa hingga kini belum ada jadwal yang cocok untuk makan siang para cawapres.

Para cawapres disebut masih sibuk jelang Pilpres 2024.

"Memang semula pertemuan itu dirancang untuk bertemu, tetapi para cawapres itu kan sibuk semua," kata Ma'ruf dalam keterangannya Rabu (15/11/2023).

Bahkan, Ma'ruf Amin menyiratkan bahwa agenda makan siang para Cawapres bersamanya di Istana bisa saja batal.

Menurutnya, pemerintah terbuka kepada cawapres apakah makan siang bersama Ma'ruf Amin dinilai perlu atau tidak.

"Apakah masih ada kita lihat saja, apa masih memerlukan untuk dilaksanakan atau tidak, kita lihat situasinya," ujar Ma'ruf.

Sebelumnya Juru Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi, mengatakan bahwa pertemuan antara Wakil Presiden Ma'ruf Amin dengan tiga cawapres yang semula direncanakan akan digelar Senin (6/11/2023) dipastikan batal.

Masduki Baidlowi menyebut pihaknya bakal menjadwalkan kembali waktu pertemuan dengan para kandidat, yakni Mahfud MD, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), dan Gibran Rakabuming.

"Bersama ini saya informasikan bahwa pertemuan tersebut ditunda. Selanjutnya segera dijadwalkan waktu yang cocok untuk pertemuan tersebut," jelas Masduki.

Dia membeberkan alasan penundaan pertemuan tersebut. Adapun penundaan itu disebabkan karena orang nomor dua di Tanah Air itu harus menghadiri rapat dengan Presiden Jokowi dan adanya agenda kenegaraan lain.

"Penundaan ini disebabkan Wapres Ma'ruf Amin harus menghadiri hal yang sangat penting. Yaitu rapat internal bersama Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka dan beberapa agenda kenegaraan lainnya," jelasnya.

Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana bersilaturahmi dengan Wapres Ma’ruf Amin dan Ibu Wury secara daring dari Wisma Bayurini, Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/05/2021). (BPMI Setwapres/Iwan)

 

Baca: Sinopsis Film Trolls Band Together, Dibintangi Anna Kendrick, Rilis di Bioskop 17 November 2023

Diberitakan sebelumnya, Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan bakal mengundang tiga bakal calon wakil presiden yang akan maju di Pilpres 2024 untuk bertemu dalam waktu dekat.

Tujuannya adalah menunjukkan kepada publik bahwa para kandidat tidak saling berselisih. Oleh karena itu, para pendukung pun harus menjaga kedamaian.

Sebelumnya Presiden Jokowi sudah lebih dulu melakukan makan siang dengan para Capres di Istana Negara. 

Baca: Meski Malu Sepasang Guru di Majalangka yang Digrebek Karena Berbuat Mesum, Kini Sudah Mengajar Lagi

 

Jokowi Singgung Soal Makan Siang Bersama Para Capres

Sementara beberapa waktu lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menyinggung soal makan siang bersama tiga bakal Capres di Istana beberapa pekan lalu.

Makan siang bersama tiga bakal Capres itu kembali diungkit Presiden Jokowi saat Pembukaan Rakornas Penyelenggara Pemilu pada Rabu (8/11/2023).

Dalam keterangannya, Presiden Jokowi mengatakan bahwa ia sudah mengajak para Capres untuk makan siang bersama.

Hal ini kata Jokowi untuk memberikan pesan bahwa demokrasi membuka sebesar-besarnya untuk bersaing dan kompetisi.

Perbedaan pilihan politik juga kata Jokowi merupakan hal yang lumrah.

“Perbedaan politik, perbedaan pilihan itu juga biasa dan wajar,” jelas Jokowi seperti dimuat Youtube Sekretariat Presiden.

Jangan sampai kata Jokowi, di atas sudah makan bersama, namun di bawah masih ribut.

Hal ini kata Jokowi yang perlu dijaga bersama-sama. Jokowi juga mengingatkan bahwa kerukunan dan persatuan bangsa tidak boleh dikorbankan karena perbedaan politik.

Jokowi pun meyakini demokrasi di Indonesia semakin berkualitas dan masyarakat semakin bijak memilih sebab pemilu adalah pesta rakyat yang membuat gembira.

Baca: Detik-detik Guru di Majalengka Digrebek Saat Berhubungan Intim, Pelaku Sempat Izin Pakai Baju Dulu

Sebelumnya Presiden Jokowi bocorkan isi pembicaraannya dengan para bakal Capres pada Senin (30/10/2023) lalu.

Kata Jokowi, dalam pertemuan bersama dengan bakal Capres Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan ia menitipkan satu pesan.

Hal itu diungkapkan Jokowi saat mengunjungi Pasar Bulan, Gianyar pada Selasa (31/10/2023) seperti dimuat Sekretariat Presiden.

Kata Jokowi, sebagai Kepala Negara, ia mengajak para bakal Capres agar bersama-sama menjaga Pemilu agar berjalan dengan damai.

Para Capres kata Jokowi, dilarang untuk saling fitnah, saling menjelekan, dan saling merendahkan.

Sebaliknya, para Capres kata Jokowi dituntut untuk adu program dan gagasan.

“Saya mengajak untuk menjaga bersama-sama Pemilu agar berjalan dengan damai, tidak ada saling fitnah, tidak ada kampanye negatif, tidak ada saling menjelekan, tidak ada saling merendahkan, tapi dengan adu program dan gagasan saya kira itu,” bebernya.

Jokowi menjelaskan, yang diinginkan rakyat saat ini adalah Pemilu yang berbobot untuk para Capres dan Cawapres saling adu gagasan juga program.(*)

 

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive.com

 



Penulis: Bangkit Nurullah
BERITA TERKAIT

Berita Populer