Anies menyebutkan bahwa Syaugi merupakan sosok yang mempunyai banyak pengalaman dalam memimpin sejumlah organisasi, salah satunya di Pencarian dan penyelamatan (SAR).
Capres Koalisi Perubahan tersebut juga berharap segudang pengalaman yang dimiliki oleh Syaugi itu mampu diaplikasikan dalam memimpin Timnas AMIN.
"Beliau punya pengalaman di dalam kegiatan pengelolaan SAR, punya pengalaman kepemimpinan, kalau Anda lihat CV-nya, hampir di semua tempat jadi pemimpin," kata Anies di Rumah Tim Pemenangan AMIN di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 14 Noveber 2023, dikutip dari Kompas.tv.
"Kita berharap dengan pengalaman yang beliau miliki, berharap dengan jaringan yang beliau miliki, akan punya kontribusi yang sangat besar dalam ikhtiar tim pemenangan ini," ujarnya.
Syaugi resmi didapuk menjadi kapten timnas pemenangan pasangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) untuk Pilpres 2024.
Pengumuman tersebut diungkapkan langsung oleh Anies Baswedan yang didampingi Muhaimin Iskandar pada Selasa, 14 November 2023.
Baca: Video Shella Trenggalek 2 Menit 20 Detik Viral di X, Seragam Batik Jadi Sorotan, Polisi Bertindak
"Kapten tim yakni bapak Muhammad Syaugi Alaydrus," kata Anies.
Saat Anies menyampaikan pengumuman itu, Syaugi pun langsung berdiri menyapa rekan media yang hadir.
Kemudian, Anies membacakan portofolio Syaugi Alaydrus.
Ia menyoroti jabatan Syaugi yang pernah menjadi Kepala Basarnas.
"Mudah-mudahan membawa kita terbang makin tinggi dan dengan pengalaman, beliau sebagai Kepala Badan pencarian dan pertolongan (Basarnas) Insya Allah beliau akan bekerja bersama untuk sama-sama menyelamatkan bangsa Indonesia," ungkap Anies.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berujar bahwa pengumuman tersebut bukan berarti kerja-kerja pasangan Anies-Muhaimin baru dimulai.
Anies berujar bahwa pengumuman tim sukses untuk pasangan capres dan cawapres ini memenuhi syarat dari Komis Pemilihan Umum (KPU).
Baca: Tegas, Gibran Jawab Kekhawatiran Megawati soal Kecurangan Pemilu 2024: Buktikan dan Laporkan Saja
"Ketika ini diumumkan itu bukan ini baru mau kerja, selama ini sudah banyak bekerja begitu banyak di banayk tempat," tandsanya.
Syaugi Alaydrus adalah mantan perwira tinggi (Pati) di dalam TNI Angkatan Udara (AU).
Jabatan terakhirnya di TNI AU adalah sebagai Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Kabasarnas).
Sedangkan, pangkat terakhirnya adalah Marsekal Madya atau Marsdya.
Ia tercatat menjabat sebagai Kabasarnas pada tahun 2017 hingga 2019.
Sepanjang kariernya, Syaugi juga pernah menduduki posisi sebagai Pangkoopsau I.
Syaugi lahir di Malang, Jawa Timur (Jatim), pada tanggal 10 Desember 1960.
Baca: Mengenal Sosok Bintan Saragih, Anggota MKMK yang Minta Anwar Usman Langsung Dipecat Tidak Hormat
Ia merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 1984.
Di dalam angkatannya itu, Syaugi berhasil meraih predikat Adhi Makayasa alias lulusan terbaik AAU.
Nama lengkapnya adalah Marsdya TNI (Purn.) H. Muhammad Syaugi Alaydrus, S.Sos., M.M.
Syaugi Alaydrus diketahui juga memiliki gelar "Habib", sebuah gelar kehormatan yang berikan kepada orang-orang yang dianggap memiliki garis keturunan langsung dari Nabi Muhammad SAW.
Ia memiliki nama Alaydrus dan dikenal sebagai marga Alawiyyin yang memiliki darah keturunan Rasullah SAW.
Marga Alaydrus sendiri merupakan salah satu marga keturunan Nabi Muhammad SAW yang memiliki sejarah dan pengaruh penting di dalam dunia Islam, terutama di tanah air.
Baca: Inilah Bukti Enuh Nugraha Alumni ITB Masih Jenius, Ditanya Soal Matematika Menjawab Cepat & Benar
Karier Muhammad Syaugi sudah malang melintang di dalam kemiliteran tanah air.
Berbagai jabatan strategis di TNI AU sudah pernah diembannya.
Ia tercatat pernah menjabat sebagai Dan Filgt "B" Skadron Udara 3 Lanud Iswahyudi (1996), Kadisops Skadron Udara 3 Lanud Iswahyudi (1998), dan Kasi Base Ops Disops Lanud Iswahyudi (2000).
Selain itu, Syaugi juga sempat menduduki posisi sebagai Komandan Skadron Udara 3 Lanud Iswahyudi (2001), Utk Pabandya B-41 Dit B Bais TNI (2003), dan Athan RI di Moscow/Rusia (2004).
Tak sampai di situ, ia juga pernah menjabat sebagai Pamen Bais TNI (2006), Kasubdit C Ditanglingstra Ditjen Strahan Dephan (2007), dan Paban VI/Kersin Srenau TNI (2007).
Karier Syaugi makin moncer setelah ia didapuk menjadi Paban I/Restra Srenau pada tahun 2008.
Pada tahun 2010, Syaugi dimutasi menjadi Pamen Srenau/Dik Lemhanas PPRA-44.
Baca: Chord Kunci Gitar Persija OT - Skarbu: Main Jangan Ragu, Jangan Bikin Malu
Di tahun yang sama, ia kemudian diangkat sebagai Pangkosekhanudnas IV/Biak.
Lalu, Syaugi dipercaya untuk mengisi kursi jabatan sebagai Komandan Lanud Iswahyudi pada tahun 2011.
Jenderal asal Malang ini kemudian diangkat menjadi Pangkoopsau I pada tahun 2012.
Dua tahun kemudian, ia ditunjuk menjadi Dirjen Renhan Kemhan RI.
Barulah di tahun 2017 Muhammad Syaugi dipercaya menjadi Kabasarnas hingga masa pensiunnya.
Baca: Inilah Bukti Enuh Nugraha Alumni ITB Masih Jenius, Ditanya Soal Matematika Menjawab Cepat & Benar
Nama: Muhamamd Syaugi Alaydrus
Tempat dan Tanggal Lahir: Malang, Jawa Timur, 10 Desember 1960
Agama: Islam
Profesi: Purnawirawan Pati TNI AU
Pangkat: Marsdya
Istri: -
Anak: -
Orangtua: -
Lulusan AAU: 1984
Instagram: -
Facebook: -
(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)
Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini