Sate Tanjung

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sate Tanjung adalah sajian khas untuk upacara - upacara keagamaan dan perkawinan.

Sate Tanjung berbahan dasar ikan.

Kuliner sate tanjung ini kaya bumbu rempah dengan cita rasa pedas dijamin membuat lidah bergoyang dan ketagihan.

Nama Sate Tanjung diambil dari nama tempat sate ini berasal yakni Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara.

Sate berbahan baku ikan ini rasanya yang gurih dan pedas menjadi ciri khas.

Penyajian sate tanjung mirip dengan sate pusut, daging ikan dililit pada tusuk bambu yang lalu dibakar. (1)(2)(3)(4)

Baca: Sate Ambal

Baca: Sate Lokan

Sate berbahan dasar ikan ini memiliki rasa yang pedas dan gurih.

Sate ikan tanjung memiliki tekstur yang lembut.

Aroma bumbu date tanjung berpadu dan menyatu menjadikannya lezat, nikmat dan bergizi.

Berbeda dengan penyajian sate pada biasanya yang menggunakan saus kacang, sate asal Lombok Utara ini disajikan tanpa memakai saus apapun.

Cita rasanya yang khas membuat sate ikan tanjung menjadi primadona masyarakat di Lombok.

Rasa pedas berpadu dengan daging ikan yang empuk membuat banyak orang yang mencicipinya ketagihan.

Sate Tanjung banyak dijual di sepanjang jalan di Desa Tanjung, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat. (2)(3)

Berikut adalah resep yang berisi tentang bahan dan langkah-langkah membuat sate tanjung (5):

Daging ikan Marlin atau Cakalang 1 kg (ikannya bisa asesuai selera)

150 ml santai kelapa kental

Tusuk satai

2 gram kunyit

1 gram lengkuas

6 butir kemiri

11 siung bawang putih

6 butir bawang merah

1 sendok teh ketumbar bubuk

½ sendok teh penyedap rasa atau garam

1 sendok teh gula pasir

5 buah cabai merah

3 buah cabai rawit (sesuai selera untuk rasa pedasnya)

2 sendok makan minyak kelapa/goreng

1 buah jeruk limau

1. Cuci bersih ikan dengan air mengalir, kemudian keringkan menggunakan tisu. Siapkan pisau dan potong-potong daging ikan ukuran sedang atau dadu (sesuai selera).

2. Haluskan bahan-bahan seperti cabai keriting, cabai rawit, cabe merah besar, bawang merah, bawang putih, kunyit, lengkuas, ketumbar, garam, gula, kemiri, dan 3 sendok makan minyak goreng menggunakan belender.

3. Siapkan baskom dan masukkan daging ikan bersama bumbu halus, campurkan secara merata. Tambahkan perasan jeruk limau dan santan kelapa kental, campur kembali sampai dirasa adonan telah menyatu sempurna.

4. Kemudian, tutup dan simpan adonan sate ke dalam kulkas selama 30 menit. Hal ini dilakukan guna membuat bumbu meresap sempurna ke dalam daging ikan dan menghasilkan cita rasa yang begitu sedap dan gurih.

5. Setelah dirasa cukup, ambil potongan daging ikan, tusuk daging menggunakan tusukan sate, jumlahnya sesuai selera.

6. Siapkan arang dan pembakaran untuk membakar sate. Jika tidak memiliki arang, bisa memakai opsi lain yakni menggunakan alat memasak yang dikhususkan sebagai makanan yang dibakar.

7. Bakar dan bolak balik agar sate matang dengan merata.

8. Jika telah dirasa matang, angkat sate dan taruh di nampan.

9. Langkah terakhir, hidangkan Sate Tanjung dengan nasi putih atau lontong.  Sobat Wiki bisa menambahkan irisan tomat segar, kemangi, dan mentimun untuk melengkapinya.

10 Sate Ikan Tanjung khas Lombok Utara siap dinikmati.