Sedekah diambil dari kata bahasa Arab yaitu “shadaqah”, berasal dari kata sidq (sidiq) yang berarti “kebenaran”.
Peraturan BAZNAS No.2 tahun 2016, sedekah adalah harta atau non harta yang dikeluarkan oleh seseorang atau badan usaha di luar zakat untuk kemaslahatan umum.
Sedekah adalah amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam.
Sedekah berarti memberikan sesuatu kepada orang lain secara sukarela tanpa mengharapkan balasan.
Paling utama bersedekah diberikan kepada kerabat dekat, selanjutnya fakir miskin, anak yatim atau siapaun yang membutuhkannya
Bersedekah tidak haruslah selalu dengan memberikan sejumlah uang saja.
Baca: BACAAN Sholawat Nabi Muhammad SAW di Hari Jumat: Allahumma Sholli ‘ala Muhammad Wa ‘ala Ali Muhammad
Baca: Daftar Amalan Sunnah Hari Jumat bagi Muslim, Mulai dari Perbanyak Doa, Sedekah hingga Potong Kuku
Bersedakah juga bisa dalam bentuk selain uang, seperti contoh membagikan barang pada orang lain.
Dalam islam bersedekah pada sesama kelak juga akan memperoleh pahala.
Akan tetapi, tak hanya pahala saja yang akan diperoleh ketika seseorang bersedekah.
Setidaknya ada beberapa manfaat baik yang bisa didapatkan saat berbagi rezeki dan harta kepada orang lain.
Hari Jumat merupakan hari yang istimewa dalam Islam.
Pada hari Jumat, umat Islam melaksanakan salat Jumat, mendengarkan khutbah Jumat, dan memperbanyak amalan-amalan shalih lainnya.
Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu menceritakan, bahwa ada seseorang yang bertanya kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Ya Rasulullah, sedekah apakah yang paling afdhal?’
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab :
Sedekah yang engkau berikan ketika engkau masih muda, pelit harta, bertumpuk angan-angan untuk hidup mewah, dan takut bangkrut. (HR. Ahmad 7407, Nasai 2554, dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).
1. Harus dengan niat yang ikhlas dan hanya untuk mengharap ridha Allah
2.Sedekah bisa dalam bentuk apa pun yang kamu punya dan bermanfaat bagi orang lain
3.Dianjurkan bersedekah sesuai kemampuan baik jumlahnya sedikit atau banyak