Kini terungkap alasan kenapa Ujang Ronda menerima tawaran main film porno Keramat Tunggak bersama Siskaee dan Virly Virginia.
Ia mengaku menerima tawaran itu lantaran sepi job saat pandemi Covid-19 tepatnya pada 2022 lalu.
Bahkan ia rela hanya dibayar Rp 500 ribu saja untuk memainkan film tersebut.
Hal ini ia lakukan demi untuk bisa menafkahi anak dan istrinya.
"Gue dibayar Rp500 ribu. Saat itu Covid, gue berusaha untuk nyari nafkah buat anak bini dan satu-satunya cuma itu yang gue ditawarin. Itu tuntutan perut harus dipenuhi," kata Ujang Ronda ditemui di Polda Metro Jaya, Selasa (19/9/2023) malam.
"Lo tahu nggak pas Covid? Gue kalau cewek, udah bisa jadi pelacur karena nggak ada kerjaan buat gue," lanjutnya dikutip dari Tribunnews.com.
Baca: Sepi Job, Ujang Ronda Rela Main Film Porno Bareng Siskae, Dibayar Rp500 Ribu: Nyari Nafkah Buat Anak
Baca: Segini Bayaran Siskaeee dan Virly Virginia Sebagai Bintang Film Porno: Capai Rp 10-15 Juta Per Judul
Namun sayang, karena terlibat dalam film Keramat Tunggak, Ujang harus berurusan dengan polisi.
Sebagaimana diketahui, Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya membongkar rumah produksi film porno di kawasan Jakarta Selatan.
Dari ratusan film porno, satu di antaranya adalah film Keramat Tunggak.
Melansir dari Tribunnews.com, Ujang pun telah diperiksa polisi sebagai saksi fakta beserta beberapa pemeran lainnya.
Atas kejadian ini sudah cukup memberikan tamparan baginya.
"Mungkin ini teguran buat gue," ungkap Ujang Ronda.