Sosok Anak di Tangsel Telantarkan Ayah 70 Tahun, Tinggal di Rumah Mewah-Buat Tulisan Dilarang Masuk

Penulis: Rakli Almughni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi seorang ayah yang ditelantarkan oleh anaknya

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Tega, seorang anak nekat menelantarkan ayahnya yang berusia 70 tahun, sedangkan ia sendiri hidup enak di rumah mewah.

Nasib malang yang menimpa ayah umur 70 tahun tersebut terjadi di Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten.

Ayah usia 70 tahun itu sempat ditampung Dinas Sosial (Dinsos) Tangsel.

Bapak tua itu diketahui dibuang dan ditelantarkan oleh anaknya sendiri.

Sosok dari anak 'durhaka' itu ternyata sehari-harinya hidup di rumah mewah.

Pada sekitar satu bulan yang lalu, seorang lansia yang sudah berkulit keriput didapati luntang-lantung di pinggir jalan.

Kondisi pria tua itu sangat memperhatinkan, sehingga aparat kepolisian membawanya ke Dinsos Tangsel.

Baca: Pantas Ganjar Pranowo Bisa Muncul di Tayangan Adzan RCTI, Bawaslu Tak Kaget: TV-Bacapres Hati-hati

Pihak Dinsos menerima bapak tua usia 70 tahun itu.

Mereka juga mencarikan alamat tinggal bapak tersebut untuk diserahkan kepada keluarganya.

Usust punya usut, bapak itu ternyata tinggal di sbeuah kompleks mewah di bilangan Kota Tangerang.

Namun, hal tak terduga terjadi setelah bapak tua itu dikembalikan ke keluarganya.

Bapak tersebut justru kembali ditelantarkan oleh anaknya sendiri.

Lebih parahnya lagi, di pos satpam kompleks mewah tempat tinggal si anak 'durhaka' itu dibuat tulisan "dilarang masuk" bagi ayahnya.

Kisah pilu ini diungkapkan oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Tangsel, Nazmudin.

Baca: Ada Messi-Garnacho, Ini Jadwal Argentina vs Ekuador dan Bolivia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

"Banyak kejadian banyak orang tua yang oleh anaknya sengaja tidak diurus," kata Nazmudin saat menghadiri acara seminar parenting yang diadakan Griya Yatim Duafa di Graha Widya Bhakti, Puspiptek, Setu, Tangsel, Sabut, 9 September 2023.

"Usia 70, udah pikun dia," imbuhnya, seperti dikutip dari Tribun Jakarta.

Nazmudin menceritakan kala petugas Dinas Sosial Tangsel mengembalikan sang ayah kepada anaknya.

Kata dia, ustru penolakan bahkan pengusiran yang terjadi kala itu.

"Sampai itu dibikin tulisan begitu, jika ada orang ini jangan dikasih akses masuk," kata Nazmudin.

"Di depan sekuriti ditulis, kalau ada bapak ini, mohon tidak diterima."

"Sempat diterima katanya, dibuang lagi. Muncul lagi tulisannya."

Baca: Viral Lagi di X Video Syur Diduga Mirip Rebecca Klopper Durasi 4 & 11 Menit, Baju Biru Jadi Sorotan

"Jadi si bapak itu dikeluarin lagi," ungkap Nazmudin.

Saat ini, bapak tua bernasib malang itu telah dirawat di Dinas Sosial DKI Jakarta.

Pasalnya, berdasarkan pemeriksaan, ia ternyata ber-KTP ibu kota.

"Sekarang dititip ke Dinsos DKI, kan kita kalau keluarga tidak ditemukan atau tidak diterima keluarga kita taro di Dinsos, di mana nih alamat KTPnya, atau di mana dia pernah buat KTP, hasil retina dan sidik jarinya kan kebaca," kata dia.

Nazmudin mengaku bahwa dirinya baru dua bulan bertugas di Dinas Sosial.

Kasus penelantaran orang tua tersebut sontak langsung membuatnya syok.

Ia juga beristighfar dan berharap kasus serupa seperti itu tidak terjadi padanya.

"Banyak kasus begitu, bukan di Tangsel aja, cuma telantarnya di sini," ujar Nazmudin.

"Ya Allah ya Robbi, saya kan sudah tua, Astaghfirullah, jangan sampai kita."

"Kita mikir kita pas udah tua, jangan sampai, saudara kita, anak kita yang kita kenal (menelantarkan). banyak, bukan hanya satu kasus," pungkasnya.

(tribunnewswiki.com/tribun jakarta)

Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini



Penulis: Rakli Almughni
BERITA TERKAIT

Berita Populer