Video viral itu diunggah di akun TikTok @DannyLahor hingga menjadi sorotan netizen.
Seorang pria itu datang ke kantor PDAM untuk menumpang mandi di ruangan direktur.
Tampak dalam video, pria itu nekat menaiki tangga untuk bertemu dengan direktur PDAM.
Pria itu juga terlihat mengalungkan handuk di lehernya dan membawa gayung.
Baca: Video Viral Nenek Tua Gendong Anaknya yang Disabilitas Naik Angkot untuk Berobat ke Dokter
Baca: VIRAL ASN dan Ibunya Nekat Siksa ART, Korban Dipaksa Bugil & Direkam Lalu Diancam Video akan Disebar
Selain itu, ada juga dua anak kecil yang diduga adalah anaknya.
Sementara sang perekam video diduga adalah istri lelaki tersebut.
Setelah masuk ke kantor PDAM, pria itu terlihat sedang mencari-cari ruangan direktur.
Seorang sekuriti mengikutinya dan mencoba menghentikan aksinya.
"Saya mau mandi di ruangannya direktur, nyuci baju juga. Saya tiga hari enggak mandi e," katanya sembari mencoba menaiki tangga.
"Orangnya (direktur) sedang tidak ada, Bapak, kalau mau mandi di sini ada toilet," kata sekuriti tersebut.
Petugas lalu mengatakan jika inisiden air mati disebabkan karena kebocoran pipa.
"Belum selesai sampai sekarang? Kemarin katanya sudah normalisasi dan sebagainya, tapi nyatanya sampai hari ini air tidak mengalir. Jangan bicara SOP, saya membayar untuk PDAM," kata pria itu.
Baca: VIRAL Gadis ABG di Sulteng Diperkosa 11 Orang, Pelaku Adalah Kades, Oknum Polisi dan Guru
Baca: Pembelaan Polisi Soal Mario Dandy yang Mainkan Tis dan Pakai Sendiri, Sebut Video Viral Itu Editan
Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang pun memberikan konfirmasi di akun media sosialnya, pada Rabu (24/5/2023) dan Minggu (28/5/2023).
Dalam unggahan itu, Perumda Tugu Tirta membenarkan telah terjadi gangguan aliran air lantaran kebocoran pipa.
"Sehubungan dengan adanya penurunan suplai aliran dan kebocoran pipa di Dawugan yang masih dalam proses tindak lanjut oleh petugas, maka aliran air berpotensi kecil hingga tidak mengalir selama proses identifikasi dan perbaikan," kata Perumda Tugu Tirta, Minggu (28/5/2023).
Dalam unggahan tersebut juga dijelaskan sejumlah wilayah yang terdampak seperti Jalan Baiduri Pandan, Jalan Baiduri Bulan, Jalan Tata Surya, Jalan Planet-planet, Jalan Raya Tlogomas, Jalan MT Haryono, dan sejumlah wilayah lainnya.
"Pelanggan diimbau menampung air ketika teraliri," kata keterangan dalam unggahan tersebut.