Nuansa Halal bi Halal PWI Surakarta: Wawali Beri Pesan Mendalam, Jaga Solo yang Adem Ayem

Penulis: Bangkit Nurullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Wali Kota Surakarta, Teguh Prakosa memberikan sambutan pada Halal Bihalal PWI Surakarta di Loji Gandrung Rumah Dinas Walikota, Senin (22/5/2023).

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Surakarta menggelar acara Silaturahmi dan Halal Bihalal di Loji Gandrung Rumah Dinas Walikota, Senin (22/5/2023).

Halal bi Halal ini bertujuan untuk memperkuat silaturahmi dan membangun harmoni di Kota Solo dan kabupaten sekitarnya.

Tema Halal Bihalal kali ini adalah "Ono Paseduluran Ono Kamulyan," yang menggambarkan bahwa persaudaraan yang dijalin akan mendatangkan kemuliaan.

Ketua PWI Surakarta, Anas Syahirul, menyampaikan bahwa halal bihalal ini tidak hanya untuk menjalin persaudaraan sesama wartawan maupun dengan para mitra dan stakeholder pers di Surakarta, melainkan juga untuk menjaga harmoni antar semua elemen guna merawat dan membangun Surakarta.

Baca: Tanggapan Ganjar Pranowo terkait Relawan Jokowi-Gibran Justru Dukung Prabowo

 

Baca: Prabowo Berterima Kasih Didukung Relawan Jokowi-Gibran untuk Pilpres 2024: Saya Tak Menyangka

Anas berharap agar silaturahmi dapat terjalin kembali di kesempatan lain. Anas menekankan pentingnya persatuan dalam menghadapi tantangan yang luar biasa di Kota Surakarta dan sekitarnya. 

"Kegiatan seperti syawalan ini juga bisa digelar di bulan yang lain. Karena Solo ini luar biasa tantangannya. Maka kalau kita guyub ini akan bisa minimal menurunkan tensi yang ada di Solo," ungkapnya.

Anas mengatakan, Kota Solo telah dinobatkan sebagai Kota toleransi pertama. Menjaga kebersamaan dan kerukunan menjadi kunci keberhasilan, karena semua ini bergantung pada partisipasi semua stakeholder kota. 

"Karena Solo juga sudah dinobatkan sebagai kota toleransi pertama. Nah ini kalau tidak kita jaga bersama-sama ya sayang sekali karena semuanya akan bergantung pada stakeholder kota," tegasnya.

Foto bersama dalam acara Halal Bihalal PWI Surakarta di Loji Gandrung Rumah Dinas Walikota, Senin (22/5/2023). (DOK. PWI Surakarta)

Baca: Sosok FX Hadi Rudyatmo, EKS Wali Kota Solo yang Berani Kritik Keras Gibran Soal PBB Naik Ugal-ugalan

Sementara itu, Wakil Walikota Surakarta, Teguh Prakosa, menyatakan bahwa Kota Surakarta dan Solo Raya merupakan episentrum Indonesia, dan keadaan kota ini sangat bergantung pada setiap pemimpinnya, baik stakeholder maupun pemangku kepentingan.

"Kota Surakarta ini dan Solo Raya ini menjadi episentrumnya Indonesia dan apapun gejolak yang terjadi di kota ini itu tergantung kita semua. Yaitu stakeholder dan seluruh pemangku kepentingan. Bahwa kalau kita ingin Solo ini tetap pada posisi adem ayem mari kita jaga bersama-sama," jelasnya.

Untuk menjaga suasana adem ayem di Surakarta, Teguh mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga dan merasakan pembangunan yang ada. 

Baca: Respons PDI Soal Kesiapan Gibran Rakabuming Raka Maju Jadi Cagub 2024

Dengan komunikasi antara seluruh stakeholder, dianggap penting dan dapat dilakukan kapan saja.

"Bagaimana kita sebagai warga Solo bisa merasakan pembangunan yang ada. Berusaha untuk menjaga adem ayem dan ayem tentrem," kata Teguh.

Teguh mengajak warga Solo untuk merawat Kota Solo, terutama di Solo Raya, dan menjaga tali silaturahmi agar tidak terputus.

"Mari kita jaga kita rawat Kota Surakarta ini terutama di Solo raya ini. Mari kita jaga tali silaturahmi ini agar saudara-saudara kita tidak terpisah," harapnya.

Baca: Proyek Tol Lingkar Solo Ditolak 3 Bupati, Gibran : Semua Daerah Tetap Diuntungkan

Baca: Aksi Random Wali Kota Solo yang Kalungkan Botol Mixue, Gibran: Jajan, Bar Diombe

Halal Bihalal PWI Surakarta ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antarwarga dan menjaga keharmonisan di kota Surakarta. Melalui sinergi dan kerjasama, Kota Surakarta akan terus berkembang menuju keadaan yang adem ayem dan tentram bagi semua penduduknya. 

Halal bi halal dan silaturahmi dihadiri para tamu undangan diantaranya Danrem 074/Warastratama Kol Inf Anan Nurrakhman, Dandim Surakarta Letkol Inf Devy Kristiono, Ketua OJK Surakarta, Ketua Bawaslu Solo,  Ketua KPU Solo, Ketua Baznas Solo, Ketua Dewan Penasehat PWI Surakarta dan sejumlah tokoh masyarakat Surakarta serta berbagai elemen dan kalangan. 

Baca: Gibran Rakabuming Berikan Syarat Akan Revitalisasi Keraton Solo Jika Permasalahan Internal Selesai

Walikota Solo, Gibran Rakabuming terpaksa izin dan berhalangan hadir karena harus ke Jakarta dipanggil ke kantor DPP PDIP. 

Padahal sebelumnya, Gibran sangat berharap bisa datang pada acara halal bi halal wartawan ini. 

Bahkan sampai memesan khusus tanggal pelaksanaan Halal Bihalal ini.

Halaman
12


Penulis: Bangkit Nurullah
BERITA TERKAIT

Berita Populer