Sosok bos pabrik kecantikan yang mengajak kencan karyawati berinisial AD dengan iming-iming perpanjangan kontrak kerja ini ternyata berinisial B.
Hal itu terungkap setelah karyawati berinisial AD memberanikan diri melaporkan B kepada polisi atas kasus dugaan pelecehan seksual.
Kuasa hukum AD, Alin Kosasih, mengungkapkan bahwa atasan yang dilaporkan kliennya ini memiliki inisial B.
Dikatakan Alin, B mengemban jabatan sebagai manajer di perusahaan kosmetik di Cikarang.
Bahkan, B juga masih aktif bekerja di perusahaan tempat AD bekerja itu.
"Untuk jabatannya manajer, statusnya masih aktif," kata Alin kepada wartawan, Minggu, 7 Mei 2023, seperti dikutip dari Tribun Jakarta.
Baca: Sosok AD, Karyawati Pabrik Kecantikan Cikarang yang Tolak Ajakan Staycation Atasannya, Kini Trauma
Saat lapor polisi, AD, karyawati berusia 23 tahun ini membawa bukti screenshot pesan singkat B dengannya yang mengarah ke dugaan pelecehan seksual.
"Dugaannya ini terkait pelecehan seksual secara non fisik, undang-undang nomor 12 tahun 2022 dan KUHP 3355 tentang perbuatan tidak menyenangkan," ujar Alin.
Baru-baru ini, media sosial dihebohkan dengan kasus seorang bos perusaahaan yang mengajak staycation karyawan perempuan atau karyawati di hotel.
Dalam kasus viral ini, karyawati di Cikarang itu menolak diajak kencan hingga berujung kontrak kerjanya tak diperpanjang oleh bosnya.
Sosok karyawati yang menolak ajakan staycation di hotel itu kemudian buka suara membongkar perilaku tak sopan yang dilakukan oleh atasannya.
Baca: Selalu Diajak Staycation Atasannya, Karyawati Kecantikan Inisial AD Sudah Tak Tahan Lagi: Saya Takut
Wanita itu bernama atau berinisial AD.
AD yang berusia 25 tahun ini bekerjsa sebagai karyawati di salah satu pabrik di Cikarang.
Ia mengaku bahwa bosnya itu selalu mengajak jalan berdua dengan iming-iming perpanjangan kontrak kerja.
"Dia (bosnya) selalu tanya kapan jalan berdua. Saya selalu alasan 'iya, nanti. Saya maunya bareng-bareng', tapi dia selalu enggak mau, maunya berdua," kata AD kepada wartawan, Jumat, 5 Mei 2023.
Karyawati itu menyampaikan bahwa bosnya tak hanya sekali dua kali dalam mengajak kencan berdua.
Ia mengaku sering dipaksa dan diancam putus kontrak karena terus menolak ajakan bosnya itu.
"Lama-lama dia kesal, akhirnya saya tegaskan dia lewat pesan WhatsApp bilang 'maaf pak, saya enggak bisa jalan berdua', di momen itu dia langsung marah, nomor saya diblokir, padahal kan saya masih kerja di situ," kata AD.
Perempuan berumur 23 tahun itu tak mengetahui secara pasti sejauh mana ajakan bosnya itu.
"Saya enggak terlalu nanya (soal staycation), tapi dia cuma bilang jalan dan makan berdua," kata AD.
"Pas diajakin sama bareng-bareng sama teman, dia enggak mau, dia maunya berdua," imbuhnya.
Baca: Diajak Jalan Berdua dengan Bosnya & Diancam Putus Kontrak, Karyawati di Bekasi Laporkan Bosnya
Ia sendiri sudah bekerja di pabrik tersebut selama enam bulan.
Selama enam bulan itu pula, ia mengaku terus diajak jalan berdua dengan iming-iming perpanjanga kontrak kerja.
AD juga mengaku kejadian itu membuat batinnya tertekan sebab bosnya selalu memaksa dan mengancam untuk memutus kontrak kerja AD di perusahaan.
"Iming-imingnya itu kalau mau diperpanjang, harus mau diajak jalan, kalau enggak mau diajak jalan, ya sudah, habis kontrak saja," pungkasnya
(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)
Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini